Viral Foto Main Domino, Dua Menteri Kabinet Buka Suara

1 week ago 15
Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni dan Menteri P2MI Abdul Kadir Karding jadi sorotan usai foto keduanya sedang main domino bareng mantan tersangka pembalakan liar, Azis Wellang, beredar viral.

KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID--Dua anggota Kabinet Merah Putih, Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni dan Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI) Abdul Kadir Karding, buka suara usai foto mereka saat bermain domino dengan mantan tersangka pembalakan liar, Muhammad Azis Wellang, beredar luas di publik.

Raja Juli Antoni menegaskan dirinya sama sekali tidak mengenal Azis Wellang maupun satu orang lainnya yang ikut bermain domino. Ia menekankan pertemuan tersebut berlangsung santai tanpa pembahasan kasus apapun.

“Saya tidak kenal dengan dua pemain lainnya. Tidak ada juga pembicaraan soal kasus apapun pada saat itu,” ujarnya dikutip dari cnn indonesia, senin (08/9).

Sementara itu, Abdul Kadir Karding menjelaskan kehadiran dirinya dan Azis Wellang karena sama-sama pengurus Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS). Ia mengatakan, agenda yang berlangsung pada 1 September 2025 itu merupakan kegiatan rutin silaturahmi yang kerap diisi dengan permainan domino sebagai budaya khas Sulawesi Selatan.

Menurut Karding, Raja Juli hanya berkunjung sebentar ke posko KKSS yang kebetulan berada di jalur pulangnya. “Pertemuan berakhir sekitar pukul 23.30 WIB. Kami hanya ngobrol santai, lalu Raja Juli diajak main domino dua set bersama saya dan beberapa pengurus lain,” jelas Karding.

Ia menambahkan, dirinya tidak mengetahui rekam jejak hukum Azis Wellang. Belakangan, setelah foto itu viral, Karding baru mengetahui bahwa status tersangka Azis telah gugur berdasarkan putusan praperadilan PN Jakarta Pusat pada Desember 2024 serta diterbitkannya SP3 oleh Direktorat Jenderal Gakkum KLHK pada Februari 2025.

Sebagai catatan, kasus pembalakan liar yang sempat menjerat Azis terkait penebangan ilegal di areal konsesi PT ABL, Katingan, Kalimantan Tengah, dengan potensi kerugian negara mencapai Rp2,72 miliar. Namun, melalui praperadilan, status tersangkanya dibatalkan pengadilan.

Kedua menteri berharap polemik foto tersebut tidak dipelintir menjadi isu politik. “Itu murni silaturahmi dan budaya. Tidak ada urusan lain,” tegas Karding.


Ikuti KENDARI POS di Google News

Dapatkan update cepat dan artikel pilihan langsung di beranda Anda.

Read Entire Article
Kendari home | Bali home | Sinar Harapan