1 day ago
7
KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID-Tim Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Halu Oleo (UHO) Desa Awunio melaksanakan salah satu program kerja utamanya, yakni sosialisasi pembelajaran berbasis web (web-based learning) kepada para guru di SMPN 5 Konawe Selatan (Konsel), Jumat (29/8/2025).
Kegiatan ini merupakan bentuk kontribusi nyata mahasiswa, dalam memperkenalkan inovasi pembelajaran modern, yang dapat menunjang peningkatan kualitas pendidikan di era digital.
Acara tersebut dihadiri Kepala SMPN 5 Konsel, Ibu Nuriah, S.Ag., beserta seluruh jajaran dewan guru. Kehadirannya menjadi bukti dukungan terhadap upaya pengembangan kapasitas tenaga pendidik, agar lebih adaptif terhadap perkembangan teknologi.
Sosialisasi dibuka dengan sambutan dari Koordinator Desa KKN Awunio, Muhammad Syafaat Guntata. Ia menyampaikan, pembelajaran berbasis web merupakan salah satu metode yang relevan dengan kebutuhan pendidikan masa kini.
"Dengan memanfaatkan platform digital, guru dapat menyusun bahan ajar yang lebih menarik, interaktif, dan praktis sehingga mampu meningkatkan semangat belajar siswa," ungkap Muhammad Syafaat Guntata dalam keterangan tertulisnya, Minggu (31/8/2025).
Dalam kegiatan ini, tim KKN Desa Awunio memperkenalkan empat platform pembelajaran berbasis web, yaitu: Pertama, Mentimeter: media presentasi interaktif yang memungkinkan guru memperoleh respons langsung dari siswa.
Kedua, Quizizz: aplikasi kuis edukatif yang dirancang untuk menghadirkan suasana belajar yang menyenangkan dan berbasis permainan.
Ketiga, Padlet: papan kolaborasi digital yang dapat digunakan sebagai ruang berbagi ide, karya, maupun hasil diskusi antar siswa.
Keempat, Book Creator: platform untuk membuat buku digital interaktif yang dapat menjadi media pembelajaran inovatif dan kreatif.
Keempat aplikasi ini tidak hanya mudah digunakan, tetapi juga memiliki fitur unggulan yang sesuai dengan kebutuhan pembelajaran abad ke-21.
"Dengan pemanfaatan media ini, guru diharapkan mampu menghadirkan proses belajar yang lebih variatif, inovatif, dan sesuai dengan karakteristik peserta didik zaman sekarang," jelasnya.
Kegiatan berlangsung dengan penuh antusiasme. Para guru aktif bertanya dan mencoba langsung beberapa fitur dari platform yang diperkenalkan, menunjukkan ketertarikan dan keterbukaan mereka untuk mengadopsi teknologi sebagai bagian dari strategi pembelajaran di sekolah.
Melalui sosialisasi ini, Tim KKN Desa Awunio berharap guru SMPN 5 Konsel, dapat mulai menerapkan web-based learning dalam kegiatan belajar mengajar sehari-hari.
Dengan demikian, proses pembelajaran tidak hanya berjalan efektif, tetapi juga memberikan pengalaman belajar yang lebih menyenangkan dan bermakna bagi siswa.
Program ini sekaligus menjadi wujud nyata kolaborasi antara perguruan tinggi dan masyarakat, khususnya di bidang pendidikan, dalam rangka menciptakan generasi unggul dan siap menghadapi tantangan zaman. (*/KP)
Ikuti KENDARI POS di Google News
Dapatkan update cepat dan artikel pilihan langsung di beranda Anda.
