
KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID--Meski terlihat kecil dan jarang terlihat, kalajengking menyimpan ancaman tersembunyi yang bisa mengganggu kesehatan, bahkan membahayakan nyawa. Sengatan hewan ini memang jarang berakibat fatal, namun tetap perlu diwaspadai terutama jika Anda tinggal atau bepergian ke daerah pedesaan, pegunungan, atau area bersemak.
Dilansir dari alodokter, kalajengking menggunakan sengat beracunnya sebagai bentuk pertahanan diri, bukan untuk menyerang manusia secara sengaja. Namun karena sering bersembunyi di tempat gelap dan tersembunyi seperti sepatu, pakaian, atau tumpukan kayu, kontak dengan manusia pun tak terelakkan.
Kenali Risiko dan Tempat Persembunyian Kalajengking
Kalajengking aktif di malam hari dan sering ditemukan di:
- Tumpukan kayu bakar
- Sepatu atau sarung tangan yang jarang dipakai
- Sprei atau pakaian yang tergulung
- Ember sampah atau batuan di sekitar rumah
Musim panas dan daerah pegunungan adalah waktu dan tempat di mana kalajengking lebih sering terlihat.
Gejala Sengatan Kalajengking: Dari Ringan hingga Mengkhawatirkan
Sengatan kalajengking bisa menyebabkan dua jenis reaksi:
Gejala lokal di area sengatan:
- Nyeri intens
- Kesemutan atau mati rasa
- Bengkak dan sensasi hangat
Gejala sistemik akibat racun menyebar:
- Otot berkedut
- Sulit bernapas
- Produksi air liur tak terkendali
- Mual, muntah, keringat berlebihan
- Tekanan darah tinggi & jantung berdebar cepat
- Gelisah hingga kejang
Langkah Pertolongan Pertama Saat Tersengat Kalajengking
Jika Anda atau orang sekitar tersengat kalajengking, lakukan hal berikut sesegera mungkin:
- Cuci luka dengan sabun dan air bersih untuk mencegah infeksi.
- Kompres dingin area sengatan untuk mengurangi rasa nyeri dan bengkak.
- Hindari makan/minum jika mengalami kesulitan menelan.
- Minum obat pereda nyeri seperti paracetamol jika masih bisa menelan.
- Gunakan antihistamin jika mengalami gatal atau reaksi alergi ringan.
- Segera ke rumah sakit jika muncul gejala berat seperti sesak napas, nyeri dada, muntah terus-menerus, atau pusing hebat.
Jika kalajengking masih berada di lokasi, jangan tangkap dengan tangan kosong. Gunakan penjepit dan masukkan ke wadah tertutup untuk keamanan dan identifikasi.
Pencegahan Sengatan Kalajengking: Mulai dari Rumah Sendiri
Berikut langkah sederhana namun penting untuk mencegah sengatan:
- Kibaskan sepatu, sarung tangan, dan pakaian yang tidak sering dipakai sebelum digunakan.
- Gunakan sepatu tertutup dan celana panjang saat berkegiatan di luar rumah, terutama di daerah yang rawan.
- Jauhkan tumpukan kayu atau batu dari area tempat tinggal.
- Periksa sprei, tas, dan barang-barang outdoor sebelum digunakan.
- Rutin bersih-bersih area rumah, termasuk sela-sela dan sudut gelap.
Apakah Sengatan Kalajengking Selalu Butuh Penanganan Medis?
Sebagian besar sengatan kalajengking tidak berbahaya, terutama jika tidak disertai reaksi alergi atau penyakit penyerta. Namun, tetap disarankan untuk memeriksakan diri ke dokter, terutama jika:
- Gejala nyeri berlangsung lama
- Muncul gejala sistemik
- Anda memiliki alergi atau riwayat kesehatan khusus
Dokter mungkin akan memberikan obat penenang, anti kejang, atau antihistamin sesuai dengan gejala yang muncul.
Kesimpulan: Jangan Anggap Remeh Sengatan Kecil
Sengatan kalajengking memang jarang berujung fatal, namun bukan berarti bisa diabaikan. Dengan langkah pertolongan pertama yang tepat dan kesadaran akan pencegahan, Anda bisa menghindari komplikasi serius akibat sengatan hewan kecil yang satu ini.(*)
Ikuti KENDARI POS di Google News
Dapatkan update cepat dan artikel pilihan langsung di beranda Anda.