
KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Cuti bersama menyambut Idulfitri pekan lalu, ternyata dimanfaatkan Bupati Buton Utara (Butur), Afirudin Mathara, untuk terus bekerja menata daerahnya. Ia turun ke sejumlah wilayah, memantau dan menginventarisasi infrastruktur publik yang tak layak untuk segera dibenahi. Ia sempat mengunjungi bangunan TK Negeri Teratai di Desa Ngapa Ea, Kecamatan Bonegunu, yang kondisinya sangat memprihatinkan dan harus segera ditindaklanjuti. "Karena ini kebutuhan mendesak untuk keselamatan serta kenyamanan anak-anak kita yang menempuh pendidikan," tegasnya, kemarin.
Butur-1 itu juga melanjutkan peninjauan infrastruktur sekolah dan melihat langsung keberadaan gedung SDN 1 Kioko di Kelurahan Bonegunu. "Kondisinya juga sangat mengkhawatirkan. Mulai bangunan hingga infrastruktur penunjang lainnya sudah memprihatinkan.
Kita ingin berbicara mutu pendidikan tetapi infrastruktur juga harus mendukung. Sehingga cita-cita kita dalam mencerdaskan kehidupan bangsa dapat terwujud," sambung Ketua DPC Partai Gerindra Butur tersebut.
Selain infrastruktur sekolah, Afirudun juga saya melakukan pengecekan pada sarana tambatan perahu di Desa Tatombuli, Kecamatan Bonegunu. Infrastruktur tersebut menjadi penunjang bagi para nelayan setempat.
"Saya sudah melihat kondisinya sangat memprihatinkan. Sebenarnya sudah sangat tidak layak untuk difungsikan, namun oleh para nelayan dan masyarakat setempat tidak memiliki pilihan lain karena satu satunya infrastruktur penunjang yang tersedia bagi mereka dari pemerintah hanya tambatan perahu yang ada saat ini. Insyaallah kami akan segera berkoordinasi dengan instansi terkait agar permasalahan ini dapat segera dituntaskan," janji Afirudin. (c/had/cok)