2 weeks ago
18
I NGURAH PANDI SENTOSA/KENDARI POS
ISTIGHOSAH : Peserta Dzikir dan Doa Kebangsaan membentangkan bendera Merah Putih, di Gedung Islamic Center Andoolo kemarin.
KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID--Peringatan hari jadi kemerdekaan tinggal menghitung hari. Jelang hari H, beragam event digelar menyambut HUT ke 80. Selain Pekan Olahraga dan Seni (Porseni), Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Konawe Selatan (Konsel) menggandeng Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan Polres Konsel menggelar Dzikir dan Doa Kebangsaan.
Istighosah ini dirangkaikan dengan pembagian 1.000 bendera Merah Putih di Gedung Islamic Center Andoolo. Giat ini dihadiri jajaran pejabat Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), tokoh agama hingga masyarakat umum.
Asisten I Pemkab Konsel Amran Aras mewakili bupati menegaskan Merah Putih adalah simbol suci perjuangan pahlawan dan ulama yang wajib dijaga kehormatannya.
“Memperingati kemerdekaan bukan hanya mengenang sejarah, tetapi memperkuat kebersamaan demi masa depan bangsa,” ujarnya kemarin.
Ketua MUI Konsel, Wildan Habibi menyebut membela negara adalah bagian dari iman. Dzikir dan doa menjadi wujud memohon perlindungan Allah SWT untuk bangsa, sementara pembagian bendera bertujuan menumbuhkan semangat nasionalisme sejalan dengan ajaran agama.
“Acara ini juga dirangkai dengan pengukuhan pengurus MUI di 16 kecamatan. Kami berharap pengurus baru dapat bersinergi dengan pemerintah mewujudkan visi Konawe Selatan Sehat, Cerdas, dan Sejahtera,” ujarnya.
Untuk diketahui, kegiatan tersebut dihadiri pimpinan lembaga pemerintahan, unsur TNI dan Polri, tokoh agama, masyarakat, dan perwakilan organisasi Islam sebagai bentuk dukungan terhadap sinergi pemerintah dan umat dalam membangun daerah.
