Gedung Media Center Bakal Direvitalisasi

KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Kondisi gedung media center terkesan tak terawat. Meski baru diresmikan 2018 lalu, bangunan ini harus segera dibenahi. Hal ini disebabkan gedung ini tak difungsikan sebagaimana mestinya. Padahal, awalnya gedung ini diperuntukan sebagai sarana informasi publik yang dapat menyajikan data potensi seluruh wilayah Sulawesi Tenggara (Sultra).

Gubernur Sultra Andi Sumangerukka mengakui masih banyak aset daerah yang belum dimanfaatkan secara maksimal. Salah satunya gedung media center yang terkesan terbengkalai. Anggaran pembangunannya sebesar Rp 450 juta. Agar bisa dimanfaatkan sebagai fungsinya, pihaknya akan merevitalisasi gedung itu.

"Pembangunan gedung ini sebenarnya merupakan langkah strategis untuk menyediakan sarana informasi publik yang dapat menyajikan data potensi Sultra. Mulai sektor unggulan seperti pariwisata, pertambangan, kelautan dan pertanian," kata Andi Sumangerukka ketika meninjau gedung media center kemarin.

Pasangan Hugua ini salut dengan gagasan pembangunan media center. Hanya saja, implementasi dari kebijakan itu belum maksimal. Oleh karena itu, pihaknya akan melakukan perbaikan agar bisa dimanfaatkan sebagaimana peruntukannya.

"Kami berkomitmen untuk membenahi aset tersebut agar bisa berfungsi sebagai pusat informasi terpadu yang mendukung berbagai program pemerintah daerah," ujarnya.

Wakil Gubernur (Wagub) Sultra Hugua menambahkan langkah Pemprov Sultra dalam merevitalisasi aset dan meningkatkan infrastruktur ini merupakan bagian dari upaya besar untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.

"Dengan adanya Gedung Media Center yang berfungsi secara optimal, masyarakat akan lebih mudah mengakses informasi terkait program-program pemerintah, potensi daerah, serta perkembangan pembangunan di Sultra,"terangnya. (b/rah)