3 hours ago
3
Nasaruddin Umar mengunjungi salah satu rumah duka anggota DPRD Kota Makassar
KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID--Menteri Agama Republik Indonesia, Nasaruddin Umar, mengunjungi rumah duka almarhum Muh Akbar Basri atau Abay, staf Humas DPRD Makassar yang menjadi salah satu korban tewas dalam aksi pembakaran gedung DPRD Kota Makassar oleh massa demonstran, Jumat malam (29/8/2025).
Dalam kunjungannya, Menag menyampaikan duka cita mendalam dari pemerintah, sekaligus membawa salam dan doa langsung dari Presiden RI, Prabowo Subianto.
“Saya secara pribadi dan sekaligus mewakili Presiden Prabowo menyampaikan rasa duka yang mendalam. Presiden juga menitipkan salam duka serta doa agar keluarga diberikan ketabahan,” ujar Nasaruddin di rumah duka dikutip dari kompas.com (31/8).
Nasaruddin turut mendoakan agar almarhum diterima di sisi Allah SWT dalam keadaan husnul khatimah dan mengajak seluruh masyarakat untuk menjadikan peristiwa ini sebagai pelajaran bersama.
“Mari kita jadikan ini sebagai pembelajaran. Unjuk rasa adalah hak demokratis, tapi jangan sampai menimbulkan korban jiwa. Ayo kita jaga kedamaian,” imbuhnya.
Menag Jenguk Korban Luka dan Serahkan Bantuan
Selain takziah, Nasaruddin juga mengunjungi tiga korban luka berat yang masih dirawat di Rumah Sakit Grestelina, Makassar. Di sana, ia menyerahkan bantuan sosial guna meringankan beban keluarga para korban.
Tiga Korban Tewas, Gedung DPRD Dibakar Saat Rapat Paripurna
Diketahui, kericuhan terjadi saat aksi unjuk rasa di depan gedung DPRD Kota Makassar berujung pembakaran pada Jumat (29/8/2025) malam. Saat insiden berlangsung, anggota dewan sedang menggelar rapat paripurna bersama Wali Kota Makassar.
Tiga orang dinyatakan tewas dalam insiden ini, yaitu:
- Muh Akbar Basri (Staf Humas DPRD)
- Syaiful (Kasi Kesra Kecamatan Ujung Tanah)
- Sarina (Ajudan anggota DPRD Kota Makassar)
Sementara dua korban lainnya masih menjalani perawatan intensif akibat luka berat.
Nasaruddin, yang juga Imam Besar Masjid Istiqlal, menekankan pentingnya peran tokoh agama untuk mengimbau masyarakat agar menyampaikan aspirasi dengan damai, tanpa kekerasan.
Ikuti KENDARI POS di Google News
Dapatkan update cepat dan artikel pilihan langsung di beranda Anda.
