STQH Gairahkan Ekonomi Sultra

KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID--Gubernur Sultra, Andi Sumangerukka menyebut penyelenggaraan Seleksi Tilawatil Qur’an dan Hadits (STQH) Nasional XXVIII Tahun 2025 memberikan dampak nyata bagi masyarakat, terutama dalam sektor ekonomi.

"Gelaran STQH memberikan dampak ekonomi. Terutama bagi masyarakat yang bergerak di bidang UMKM. Termasuk juga bidang usaha lainnya," ujar Gubernur Andi Sumangerukka.

Mantan Kepala BIN Daerah Sultra ini menyebut, salah satu indikator awal dampak ekonomi tersebut, sudah terlihat dari adanya penambahan jadwal penerbangan menuju Sultra.

Selain aspek ekonomi, Gubernur juga menekankan pentingnya menghadirkan kesan positif dan pengalaman menyeluruh bagi para peserta dan tamu yang hadir.

Hal ini, menurutnya, akan memperkuat citra Sultra sebagai tuan rumah yang bersih, ramah, dan terorganisasi dengan baik.

"Ini kesempatan bagi kita untuk menunjukkan kerapian, kebersihan, dan keramahan. Penyelenggaraan ini harus didampingi dari awal kedatangan sampai mereka pulang," tegasnya.

Gerakkan Ekonomi Rakyat

Gubernur Andi Sumangerukka menyebut, kehadiran ribuan kafilah, official, dan penggembira dari seluruh Indonesia telah memicu perputaran ekonomi yang signifikan di Sultra.

Perkiraan jumlah peserta dan penggembira mencapai sekitar 10.000 orang. Kehadiran mereka mendorong aktivitas sektor perdagangan, perhotelan, transportasi, hingga pelaku UMKM lokal.

Meskipun penyelenggaraan membutuhkan anggaran besar dari pemerintah daerah, Gubernur optimis, manfaat ekonominya jauh lebih besar. Terutama dalam menggerakkan sektor-sektor usaha masyarakat.