KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID- Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Halu Oleo (FISIP UHO) terus berkomitmen untuk meningkatkan mutu akademik dan pengakuan internasional. Program Studi (Prodi) Sosiologi, sebagai salah satu prodi unggulan, kini sedang mempersiapkan pengajuan akreditasi internasional batch kedua.
Ketua Jurusan Sosiologi FISIP UHO, Sarmadan, S.Sos., M.Si., menyatakan bahwa langkah ini merupakan bagian dari visi UHO untuk menjadi universitas berkelas dunia yang diakui secara global. Proses pengajuan akreditasi internasional ini didukung sepenuhnya oleh Rektor UHO, Prof. Dr. Muh. Zamrun Firihu, S.Si., M.Si., M.Sc.
“UHO terus bertransformasi menjadi institusi pendidikan tinggi yang mengedepankan mutu, daya saing, dan inovasi. Komitmen Pak Rektor untuk mendorong program studi mencapai akreditasi internasional memberikan landasan kuat bagi Prodi Sosiologi untuk melangkah ke tahap ini,” ujarnya.
Dekan FISIP, Prof. Dr. H. Eka Suaib, M.Si, juga memberikan dukungan strategis dalam proses persiapan akreditasi ini. Beliau berperan penting dalam mengkoordinasikan berbagai langkah yang diperlukan, mulai dari peningkatan kurikulum hingga penguatan kelembagaan, memastikan seluruh elemen di Prodi Sosiologi bekerja secara sinergis untuk memenuhi kriteria akreditasi internasional.
Sarmadan menjelaskan bahwa pengajuan akreditasi ini mendapatkan pendampingan intensif dari Lembaga Penjaminan Mutu dan Pengembangan Pembelajaran (LPPMP) UHO, di bawah koordinasi Ketua LPPMP, Dr. Ir. La Ode Santiaji Bande, M.Si. LPPMP berperan penting dalam memberikan bimbingan teknis, penyelarasan dokumen, serta pelatihan kepada tim akreditasi di Prodi Sosiologi.
“Tim LPPMP juga memberikan masukan strategis terkait penguatan sistem penjaminan mutu internal, pengembangan kurikulum berbasis capaian pembelajaran, serta optimalisasi publikasi ilmiah dosen dan mahasiswa. Pendampingan yang komprehensif ini menjadi kunci penting dalam memastikan kelancaran dan keberhasilan proses pengajuan akreditasi internasional,” jelasnya.
Proses persiapan akreditasi internasional ini melibatkan kerja keras dan dedikasi dari tim internal Prodi Sosiologi FISIP UHO. “Sebagai ketua jurusan, saya memimpin koordinasi berbagai aktivitas strategis, termasuk evaluasi kurikulum, penguatan penelitian, dan pengembangan program pengabdian kepada masyarakat. Kami telah melakukan berbagai langkah strategis sebagai persiapan menuju akreditasi internasional,” ucapnya.
Langkah pertama adalah penyelarasan kurikulum dengan standar internasional. Kurikulum Prodi Sosiologi disusun berdasarkan capaian pembelajaran lulusan (CPL) yang relevan dengan kebutuhan global, dengan fokus pada pengembangan soft skills, critical thinking, dan kemampuan riset. Langkah kedua meliputi peningkatan kualitas dan kuantitas publikasi ilmiah dosen dan mahasiswa, dengan mendorong dosen untuk aktif mempublikasikan hasil penelitian di jurnal-jurnal bereputasi internasional.
Langkah ketiga adalah penguatan jejaring kerja sama dengan institusi pendidikan dan penelitian di dalam dan luar negeri. Prodi Sosiologi telah menjalin kolaborasi dengan berbagai universitas mitra di Asia Tenggara, seperti Universitas Kebangsaan Malaysia (UKM) dan Universitas Putera Malaysia (UPM), yang mencakup kolaborasi riset, penerbitan jurnal internasional, seminar internasional, kuliah tamu, dan pengembangan kurikulum bersama. Langkah keempat adalah optimalisasi fasilitas pembelajaran, termasuk peningkatan sarana dan prasarana akademik, ruang kelas, laboratorium, dan perpustakaan digital.
Sarmadan menambahkan bahwa akreditasi internasional memiliki arti strategis bagi Prodi Sosiologi FISIP UHO. Pengakuan dari badan akreditasi internasional tidak hanya menjadi simbol prestasi, tetapi juga jaminan mutu bagi mahasiswa, dosen, dan masyarakat. Dengan akreditasi ini, Prodi Sosiologi diharapkan dapat menarik minat calon mahasiswa dari dalam dan luar negeri, memperluas jaringan alumni, serta meningkatkan daya saing lulusan di pasar kerja global.
“Akreditasi internasional juga menjadi landasan bagi Prodi Sosiologi untuk terus berinovasi dalam pengajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Dengan standar yang lebih tinggi, prodi ini akan semakin terarah dalam menciptakan program-program akademik yang relevan dengan kebutuhan zaman,” tuturnya.
Ia menambahkan, bahwa proses pengajuan akreditasi internasional batch kedua ini menjadi momentum penting bagi Prodi Sosiologi FISIP UHO untuk mengukuhkan diri sebagai program studi yang unggul dan berdaya saing global. Dengan dukungan dari Rektor UHO, Dekan, LPPMP, serta tim internal Prodi Sosiologi, proses ini diharapkan dapat berjalan lancar dan memberikan hasil yang terbaik.
Ke depan, Prodi Sosiologi FISIP UHO berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas akademik, memperkuat kolaborasi internasional, dan memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan masyarakat. “Dengan semangat kolaborasi dan kerja keras, Prodi Sosiologi optimis dapat meraih akreditasi internasional dan membawa nama baik Universitas Halu Oleo di kancah global. Semoga langkah besar ini menjadi inspirasi bagi sivitas akademika UHO untuk terus berprestasi dan memberikan yang terbaik bagi bangsa dan dunia,” tutupnya. (win/b)w