Mandala Waluya Membuka Prodi Pendidikan Profesi Apoteker

4 hours ago 7
Rektor UMW Dr. Ratna Umi Nurlila memperoleh SK dari Ketua LL DIKTI Wilayah IX Dr. Andi Lukman.

KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID--UNIVERSITAS Mandala Waluya (UMW), kini membuka Program Studi Pendidikan Profesi Apoteker(PSPPA) . Kemarin (4/2/2025) penyerahan SK dilakukan oleh Ketua LL DIKTI Wilayah IX , Dr. Andi Lukman kepada Rektor UMW Dr. Ratna Umi Nurlila. Pembukaan prodi baru ini sekaligus peresmian Gedung Objective Structured Clinical Examination (OSCE) Center UMW.

Rektor UMW, Dr. Ratna Umi Nurlila dalam sambutan usai menerima SK mengatakan, dengan dibukanya prodi baru ini, tentunya langsung bisa menerima mahasiswa jurusan Apoteker.”Terimakasih kepada semua pihak yang telah memberikan sumbangsih atas berdirinya prodi profesi Apoteker ini,”terangnya.

Rektor juga berharap dengan diresmikannya Gedung OSCE Center, dapat meningkatkan skill mahasiswa.Karena peruntukannya bukan hanya bagi mahasiswa Apoteker, tapi jurusan lainnya juga. “Demikian dengan dibukanya prodi Pendidikan Profesi Apoteker, semoga bisa menghasilkan apoteker yang profesional, “ Paparnya.

Demikian diungkapkan Ketua Pembina Yayasan Mandala Waluya, Dr. H. La Ode Saafi, DAP & E.,M.Sc (H.ec) Dimana menurutnya, adanya Apoteker melalui proses yang tidak singkat,semua berawal dari prodi Farmasi yang sudah terakreitasi baik sekali. Ia mengapresiasi gedung OSCE yang ada dengan segala fasilitasnya. Dimana gedung ini berfungsi untuk beberapa prodi. “Baik jurusan keperawatan, Teknologi elekteomedis, sanitasi dan lainnya bisa menggunakan gedung OSCE ini, “ Ujarnya.

Ketua LL DIKTI Wilayah IX, Dr. Andi Lukman mengapresiasi pencapaian dari UMW hingga bisa membuka prodi pendidikan Apoteker. “Pencapaian luar biasa ini membutuhkan banyak energi, materi dan komitmen oleh tim yang kuat. Saya mewakili Dikti berbangga karena ini merupakan prodi ke -4 sebagai kampus swasta yang membuka apoteker,” Paparnya.

Andi Lukman menantang pihak UMW untuk bisa membuka prodi kedokteran “Karena sudah ada semua nya, fasilitas sudah memadai, tinggal SDM nya saja yang diupayakan, “ Pintanya.

Demikian diungkapkan Ketua Pengurus Yayasan UMW, Tasman, SKM, M.Kes, bila pihaknya siap dengan tantangan Ketua LL DIKTI IX untuk membuka prodi kedokteran. “Dengan segala upaya kami siap. Begitu juga untuk prodi Apoteker, kami langsung membuka pendaftaran mahasiswa baru. Semoga dengan dibukanya prodi Apoteker bisa memudahkan masyarakat, untuk berkuliah, dari pada harus keluar daerah dengan biaya yang lebih tinggi di UMW ada prodi Apoteker, “pungkasnya(lis/adv)

Read Entire Article
Kendari home | Bali home | Sinar Harapan