Presiden Lions Club Jakarta Wardaya 70, Ricky Chandra: Literasi Kunci Membangun Fondasi Pengetahuan dan Pemahaman Anak Sejak Dini

4 days ago 14

SHNet, Jakarta – Satu senja di TBM Bukit Duri Bercerita. Suasana mendung setelah hujan yang turun deras seharian penuh tidak menghalangi semangat anak-anak di lingkungan Bukit Duri untuk berkumpul bersama dan mengikuti kegiatan literasi mingguan. Namun, sore ini terdapat hal yang berbeda.

Tidak lama berselang acara dibuka, TBM Bukit Duri Bercerita kedatangan kunjungan beberapa anak remaja yang tergabung dalam Leo Club district 307A1. Dalam semangat kebersamaan, para remaja Leo berbagi pengetahuan melalui cerita, kuis dan tebak kata, serta bertukar kegembiraan yang terbalut dalam iringan lagu, musik dan tarian bersama. Kegiatan literasi kali ini memang tidak biasa. Alunan melodi ikut mengisi detik detik kebersamaan anak-anak ini dalam perjalanan literasi mereka.

Presiden Lions Club Jakarta Wardaya 70, Ricky Chandra mengatakan bahwa kegiatan yang diselenggarakan secara rutin setiap malam Minggu dan juga berkala di hari lain di TBM Bukit Duri Bercerita ini sungguh sangat menginspirasi.

“Kami dari Lions Club Jakarta Wardaya 70 bersama remaja Leo merasa bersyukur dan berterima kasih telah memperoleh kesempatan untuk mengisi kegiatan di TBM ini,” ucap Ricky. Tambahnya lagi, literasi adalah kunci dalam membangun fondasi pengetahuan dan pemahaman seorang anak sejak dini. Karena itu penting sekali menanamkan kebiasaan membaca, menulis, dan juga bercerita sejak masa kanak-kanak.

Selain itu, TBM Bukit Duri Bercerita tidak hanya memberi dampak bagi lingkungan sekitar tapi juga membuka kesempatan bagi para remaja Leo untuk berkarya dan belajar tentang pentingnya berbagi pengetahuan dan kegembiraan dalam suasana kebersamaan yang sederhana namun berarti.

Pernyataan Ricky tersebut dikemukakan usai mendampingi 13 remaja dalam acara kolaborasi bersama dengan Taman Bacaan Masyarakat (TBM) Bukit Duri Bercerita di Kawasan Bukit duri Tanjakan, Tebet, Jakarta Selatan, akhir pekan ini.

Bergembira bersama

Sementara itu pendiri dan sekaligus pengelola TBM Bukit Duri Bercerita, Safrudiningsih, mengatakan, kolaborasi dengan para Leo membuat anak-anak semakin semangat untuk terus belajar dan berkembang.

“Melalui perkenalan dengan para Leo, dan kuis serta hiburan yang dibawakan para Leo, anak-anak TBM Bukit Duri Bercerita ikut aktif dan dalam waktu singkat bisa menyatu dalam kegembiraan,” kata Safrudiningsih.

Safrudinigsih mengatakan, pihaknya yakni TBM Bukit Duri Bercerita berharap, kerja sama dengan Para Leo dapat terus berjalan sehingga pertukaran pengalaman membawa anak-anak pada pada keinginan untuk maju bersama. “Kami sangat terbuka untuk menjalin kolaborasi demi terus membangun semangat literasi” katanya.

Dalam kesempatan ini, Ricky juga mengucapkan terima kasih untuk anak-anak berkebutuhan khusus (ABK) yang belum dapat hadir namun turut membantu dalam pembuatan goodie bags yang sebagian diantaranya dibagikan di acara ini, serta kepada orang tua dari anak-anak ini yang senantiasa menemani dan membimbing mereka untuk berkarya untuk sesama.

Terlepas dari perbedaan dan kekurangannya, mereka (anak ABK) membuktikan bahwa mereka memiliki hati dan keinginan untuk berbagi untuk orang lain. “Kami berharap di masa mendatang, kesempatan demi kesempatan dapat terus terbuka untuk mereka menujukkan hasil karyanya,” ujar Ricky.

Kunjungan Leo dan Lions ke TBM Bukit Duri Bercerita di kawasan Bukt Duri Tanjakan, Tebet, Jakarta Selatan

Ingin Bangun Perpustakaan

Interaksi anak-anak TBM Bukit Duri Bercerita dengan para remaja Leo yang datang dari berbagai latar belakang sosial dan pendidikan ini menjadikan mereka semakin akrab dan membuat mereka bersyukur. Hal ini dikemukakan Aline Tjandra yang menyatakan bahwa hal yang terpenting adalah bersyukur.

“Kemarin, saya dan teman-teman dari Leo Club berkunjung dan ikut mengisi acara di TBM Bukit duri Bercerita. Kami bernyanyi, menari, dan tertawa bersama —memberi mereka senyuman dan keceriaan adalah hal yang paling membuat saya bahagia,” katanya.

Bahkan setelah mengunjungi TBM, Aline bercita-cita untuk membangun perpustakaan agar anak-anak Indonesia dapat terus menumbuhkan minat literasi.

Kesan senada dikemukakan oleh Jonathan Elbert Chandra. Bersama teman-teman Leo Club yang dipimpinnya, dia mengucapkan terima kasih atas kesempatan mengisi acara mingguan adik-adik di TBM Bukit Duri Bercerita. Kami bernyanyi, menari dan bersuka cita bersama.

“Suatu pengalaman yang berharga dimana kami belajar tentang betapa sederhananya suatu kebahagiaan, yang dapat diperoleh melalui sarana musik dan kebersamaan. Walau singkat, namun kekompakan dan rasa kekeluargaan meliputi setiap detik waktu yang kami luangkan bersama.”

Leo dan anak berkebutuhan khusus beserta orang tua

Jonathan Elbert Chandra dan Aline Tjandra adalah dua dari 13 Leo yang tergabung dalam Leo Jakarta Kharisma dan Leo Humanita yang hadir dan bergabung serta memberikan motivasi serta menghibur anak-anak TBM Bukit Duri Bercerita.

Daftar lengkap para Leo dan asal sekolahnya: Jonathan Elbert Chandra – Global Sevilla Pulomas, Benedict Hubert Chandra – Global Sevilla Pulomas, Heidi Fang – Bunda Mulia School, Marvella Vallerie Sharleen – SMAK 2 Penabur Jakarta, Cheryl Videline Gunawan – Pah Tsung School, Louis Alexandrio – Pah Tsung School, ⁠Sherren Anabel Budianto – Pah Tsung School, ⁠Nicholas Wong – Pah Tsung School, Aline Tjandra – Pah Tsung School, ⁠Gabriella Grecia Liano – Pah Tsung School, Devin Thendisetiadi – Pah Tsung School, ⁠Louisa Evelyn Soetanto – SMP Santa Ursula Jakarta, Li Hao Hsun – SMA Wardaya.

Daftar Para Leo dan anak ABK yang ikut membantu pembuatan goodie bag: Steven Maxwell Phandana – Penabur Junior College Kelapa Gading, Hanz Iwan Kusuma – Sekolah St. Yakobus, Keith Heinrich Susilo – Global Sevilla Pulomas, Warren Fang – Bunda Mulia School, Cayden Ethan Arulan – Deimago, ⁠Jeslyn Khesuma – Deimago, Jeremy Patrick Saliman – Deimago , ⁠Jasver Goldy Paiza, ⁠Nathaniel A. Tannis. (sur)

Read Entire Article
Kendari home | Bali home | Sinar Harapan