Ilustrasi (kalteng lima)
KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID--Polda Nusa Tenggara Timur (NTT) memperketat pengawasan terhadap dapur umum atau Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Polri di Sekolah Polisi Negara (SPN) Kupang. Langkah ini dilakukan untuk memastikan setiap makanan bergizi gratis (MBG) yang diproduksi dan didistribusikan benar-benar memenuhi standar kesehatan serta layak konsumsi bagi masyarakat penerima manfaat.
Kabid Humas Polda NTT, Kombes Pol. Henry Novika Chandra, mengatakan bahwa pengawasan intensif ini merupakan bentuk komitmen Polri dalam mendukung peningkatan kualitas gizi masyarakat, terutama anak-anak, balita, ibu hamil, dan ibu menyusui. Dilansir dari CNN Indonesia
“Upaya pemenuhan gizi masyarakat terus dimonitor secara profesional dan berkesinambungan. Kami ingin memastikan bahwa setiap makanan yang disajikan benar-benar higienis dan bermanfaat bagi penerima,” ujar Henry dalam keterangan resminya, Rabu (22/10).
Pengawasan harian dilakukan menyeluruh mulai dari tahap pengolahan, pembagian porsi, hingga proses distribusi makanan. Seluruh tahapan ini diawasi langsung oleh personel Biddokkes dan Propam Polda NTT, termasuk dr. Merty Taolin, MARS selaku dokter penanggung jawab SPPG.
Selain pemantauan visual, tim juga melakukan uji kelayakan makanan (test food) bersama ahli gizi untuk memastikan kandungan gizi dan kebersihan makanan tetap terjaga sebelum dibagikan ke penerima manfaat di PAUD, TK, Posyandu, SMP, SMA, dan SMK di Kota Kupang.
“Setiap makanan yang dikirim telah melewati proses pemeriksaan gizi dan kebersihan. Kami juga memastikan distribusi berjalan tepat waktu agar kualitas makanan tetap terjaga,” tambah Henry.
Kapolda NTT, Irjen Pol. Rudi Darmoko, menegaskan bahwa kegiatan pengawasan ini merupakan bagian dari komitmen Polri dalam mendukung kebijakan nasional terkait penanggulangan stunting dan peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM).
“Kami ingin memastikan bahwa makanan yang didistribusikan benar-benar memenuhi standar kesehatan. Ini bukan sekadar tugas administratif, tapi wujud nyata Polri hadir untuk membangun generasi masa depan yang sehat dan tangguh,” tegas Kapolda Rudi.
Program MBG (Makanan Bergizi Gratis) di NTT menjadi salah satu inovasi Polri yang mendapat apresiasi luas karena mampu menjangkau kelompok masyarakat yang rentan kekurangan gizi, sekaligus mendukung upaya pemerintah menurunkan angka stunting di wilayah timur Indonesia.(*)


















































