1 month ago
54
Sekda Sultra Asrun Lio
KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID- Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara (Pemprov Sultra) menunjukkan komitmennya menyukseskan program kerja Presiden Prabowo Subianto. Sekretaris Daerah (Sekda) Sultra, Asrun Lio, mengatakan Pempro Sultra siap mengimplementasikan program makan bergizi gratis tahun 2025.
Dengan alokasi anggaran lebih dari Rp20 miliar, Pemprov Sultra bertekad menyukseskan salah satu program unggulan nasional yang merupakan bagian dari Asta Cita Presiden Prabowo Subianto. Sekda Sultra, Asrun Lio, mengungkapkan pihaknya saat ini tengah melakukan berbagai persiapan matang, termasuk rangkaian uji coba pemberian makanan bergizi. Uji coba bahkan telah dilakukan di beberapa lokasi Sekolah di Sultra.
“Kita sekarang sudah melakukan uji coba, sebagai bahan evaluasi terkait objeknya, besarannya, makanan bergizinya yang standar, recommended, dan sesuai dengan panduan ahli gizi. Dari uji coba ini nantinya tentu akan diwujudkan pada tahun 2025,” ujar Sekda Asrun Lio kepada Kendari Pos sebelum bertolak ke Kalimantan Timur, Kamis (12/12/2024).
Program makan bergizi gratis ini tidak hanya dirancang sebagai kebijakan lokal, tetapi juga sebagai dukungan nyata terhadap visi nasional yang diusung Presiden Prabowo Subianto. Melalui Asta Cita, pemerintah pusat menekankan pentingnya pemenuhan kebutuhan gizi masyarakat, terutama bagi kelompok rentan seperti anak-anak, lansia, dan masyarakat kurang mampu.
Pemprov Sultra telah melaksanakan berbagai uji coba disekilah yang ada di sejumlah daerah, termasuk di Kota Kendari dan beberapa kabupaten lainnya. Langkah ini bertujuan untuk mempersiapkan implementasi program secara menyeluruh dan memastikan kualitas serta kelayakan makanan yang akan disalurkan.
“Uji coba ini terus kita lakukan dalam rangka finalisasi awal menuju penyusunan kebijakan pemberian makanan bergizi gratis secara luas bagi para siswa kita di Sultra. Harapannya, kebijakan ini nantinya menjadi satu kesatuan dengan daerah-daerah lainnya di Indonesia, untuk menyukseskan program Presiden RI,” papar Sekda Asrun Lio.
Program ini diharapkan dapat membawa dampak positif yang signifikan bagi masyarakat Sultra. Selain memenuhi kebutuhan gizi para siswa, inisiatif ini juga diharapkan dapat mengurangi angka stunting dan meningkatkan kualitas hidup warga.
Menurut rencana, distribusi makanan bergizi akan dilakukan secara berkala dengan memperhatikan standar gizi yang telah ditentukan. Para ahli gizi juga akan dilibatkan untuk memastikan setiap menu yang disajikan sesuai dengan kebutuhan kesehatan penerima manfaat.
Melalui program ini, Pemprov Sultra bertekad menjadi pionir dalam implementasi kebijakan sosial yang langsung menyentuh masyarakat. “Kami ingin memastikan bahwa program ini tidak hanya menjadi proyek sementara, tetapi benarbenar memberikan dampak jangka panjang bagi masyarakat Sultra,” tegas Sekda Asrun Lio.
Dengan alokasi anggaran yang besar dan persiapan yang matang, program makan bergizi gratis di Sultra diharapkan dapat menjadi contoh sukses bagi daerah lain di Indonesia. “Tidak hanya sebagai bentuk dukungan terhadap kebijakan nasional, tetapi juga sebagai bukti nyata bahwa pemerintah daerah mampu memberikan solusi nyata terhadap permasalahan gizi masyarakat,” pungkas Sekda Asrun Lio. (rah/b)
