Menhan Sjafrie Sjamsoeddin. (Dwi Rahmawati/detikcom)
KENDARIPOS.CO.ID--Menteri Pertahanan (Menhan) Sjafrie Sjamsoeddin mengajukan anggaran Kementerian Pertahanan (Kemhan) dan TNI tahun 2026 sebesar Rp 187,1 triliun. Anggaran jumbo tersebut akan dibawa ke Badan Anggaran (Banggar) DPR setelah mendapatkan persetujuan dari Komisi I.
Sjafrie menyampaikan bahwa alokasi tersebut mencakup pembangunan kekuatan TNI, pembayaran gaji pegawai, hingga penguatan kewaspadaan nasional menghadapi dinamika global dan regional.
“Proposal akhir anggaran Kemhan dan TNI 2026 sejumlah Rp 187,1 triliun sudah disetujui Komisi I untuk dibawa ke Banggar,” kata Sjafrie usai rapat kerja tertutup di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (16/9/2025).
Menhan menegaskan, tiga matra TNI akan terus memperkuat soliditas dalam menjaga pertahanan RI. Ia menekankan bahwa kedaulatan bangsa tidak bisa diukur dengan besaran anggaran.
“Harga kedaulatan tidak bisa dibandingkan dengan anggaran. Oleh karena itu, kami mengusulkan agar DPR terus memberi perhatian pada kebutuhan pertahanan,” ujarnya, dikutip dari detik.com
Selanjutnya, pembahasan akan berlanjut di Banggar DPR untuk ditetapkan dalam APBN 2026.
Ikuti KENDARI POS di Google News
Dapatkan update cepat dan artikel pilihan langsung di beranda Anda.


















































