KBRI Nairobi Sukses Gelar Promosi Pendidikan & Seni Budaya Indonesia di Kenya

3 days ago 11

SHNet, Nairobi-Sebagai bagian dari pelaksanaan soft power diplomacy, KBRI Nairobi gencar lakukan promosi pendidikan dan seni budaya Indonesia di Kenya. Kegiatan yang dilaksanakan menjelang akhir tahun 2025 ini sukses memukau publik Kenya, pada acara Wisuda ke-3, Islamic University of Kenya, Kajiado County (6/12/2025), yang berjarak lebih dari 175km dari Nairobi.

Kegiatan dihadiri lebih dari 700 orang, terdiri dari 477 Wisudawan/Wati Sarjana (S1) dan Diploma (D3), Fakultas Bisnis dan Fakultas Pendidikan, juga Gubernur Garissa County dan Duta Besar Asing di Kenya, serta keluarga para Wisudawan/Wati, dan pihak-pihak terkait.

Selain menyampaikan ucapan selamat kepada para Wisudawan/Wati, Dubes RI Nairobi, T.B.H WItjaksono Adji dalam sambutannya juga menyampaikan terima kasih telah diundang berpartisipasi pada kegiatan itu, sekaligus untuk mempromosikan pendidikan dan seni budaya RI kepada publik Kenya.

“Indonesia mempromosikan Study in Indonesia kepada pelajar dan mahasiswa Kenya, untuk melanjutkan studinya di Indonesia, pada jenjang Sarjana (S1), Master (S2), dan Doctor (S3), baik melalui skema beasiswa, seperti The Indonesian Aid Scholarship (TIAS) dan Kemitraan Negara Berkembang (KNB), serta berbagai beasiswa dari Universitas dan Perguruan Tinggi RI, maupun dengan Pembiayaan Mandiri (self-funded)”.

Dubes Witjaksono Adji juga menyampaikan dukungan KBRI Nairobi pada implementasi sektor-sektor kerja sama konkrit yang tertuang dalam MoU Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatulah Jakarta dan Islamic University of Kenya, yang telah ditandatangani pada acara Perayaan 45 Tahun Hubungan Diplomatik RI-Kenya, di Kampus UIN Jakarta (10/10/2024), antara lain meliputi Joint R&D and Publications, pertukaran mahasiswa/i dan akademisi/pengajar, dan sebagainya.

Disamping promosi pendidikan RI, pada acara tersebut KBRI Nairobi juga mengusung promosi seni budaya tradisional Indonesia di luar negeri, khususnya di wilayah akreditasi, yaitu Kenya, Republik Demokratik Kongo, Ugada, dan Somalia. Budaya tradisional nusantara yang kaya tradisi, seni, dan nilai-nilai luhur, memiliki daya tarik global dan sangat potensial untuk diperkenalkan kepada dunia melalui berbagai cara di luar negeri. Salah satunya melalui upaya KBRI Nairobi dengan menampilkan warisan budaya Indonesia, yaitu Tari Topeng Jawa Tengah.

Pertunjukan Tari Topeng yang dibawakan oleh Staf KBRI Nairobi, R, Ariyanto, mengundang decak kagum dan tepuk tangan yang meriah masyarakat Kenya yang hadir pada acara tersebut. Sebelumnya, Tarian Tradisional Massai Kenya yang telah mengisi acara, menjadikan kolaborasi kedua tarian tersebut semakin mempesona para penontonnya. Kolaborasi tersebut menjadi bukti konkrit dari upaya strategis diplomasi seni budaya Indonesia di luar negeri.

Kerja sama ini diharapkan dapat menjaring lebih banyak pelajar dan mahasiswa Kenya untuk melanjutkan studinya di Indonesia, dan pertunjukan tarian tradisional nusantara dapat mengangkat nilai-nilai seni budaya Indonesia kepada publik Kenya’, ucap M. Farhan Faruq, Sekretaris Ketiga Fungsi Pendosbud 2, KBRI Nairobi.

Melalui upaya promosi ini diharapkan masyarakat kedua bangsa, khususnya generasi muda, tetap mengenali akar budaya asalnya, sehingga dapat kembali terhubung dengan identitas budayanya, tidak hanya sebagai warisan, tetapi sebagai laku hidup yang terus menginspirasi’, ujar Wisnu Lombardwinanto, Minister Counsellor KBRI Nairobi.

Pertunjukan Tari Topeng yang dibawakan oleh Staf KBRI Nairobi, R, Ariyanto

Perkuat Hubungan RI-Kenya

Kolaborasi ini juga diharapkan tidak hanya mendukung promosi pendidikan dan seni budaya RI, tetapi juga memperkuat hubungan diplomatik Indonesia-Kenya, melalui pendekatan kultural yang inklusif.

Pelestarian seni budaya adalah kerja sama lintas generasi dan lintas batas negara. Jejak budaya yang selama ini dipertahankan menjadi laku hidup yang menyatukan dan menghubungkan kembali ke tanah asalnya.

‘Semoga, masyakat Kenya, khususnya generasi mudanya, dapat semakin mengenal dan mencintai seni budaya Indonesia, sehingga dapat memperkuat people-to-people relations dan tali persahabatan antara kedua bangsa’, pungkas Dubes Witjaksono Adji.

Melalui kegiatan ini, KBRI Nairobi berkomitmen untuk berperan aktif dalam diplomasi pendidikan dan seni budaya Indonesia di wilayah kerjanya. Partisipasi para pelajar, mahasiwa, masyarakat lokal, menjadi bukti sinergi bersama dalam memperkuat citra positif Indonesia di mata dunia.(sur)

Read Entire Article
Kendari home | Bali home | Sinar Harapan