dr Yeni Pimpin IDAI Cabang Sultra

--Pengurus IDAI Cabang Sultra Resmi Dilantik

--Pj Gubernur: Mari Berkolaborasi Mewujudkan Generasi Indonesia Emas 2045

KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID- dr. Yeni Haryani, M. Kes., SpA, resmi menakhodai (memimpin) organisasi Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) Cabang Sulawesi Tenggara (Sultra). Pelantikan pengurus IDAI Cabang Sultra periode 2024-2027 digelar di Swiss BelHotel Kendari, Minggu (8/12/2024). Hadir saat pelantikan Ketua Pengurus Pusat Ikatan Dokter Anak Indonesia ( PP IDAI ) yang diwakili Ketua III dan Sekjen PP IDAI Pusat.

Hadir pula Pj Gubernur Sultra yang diwakili Kadis Kesehatan Sultra Hj Usnia, Sekretaris IDI Sultra, Pj Wali Kota Kendari yang diwakili Pj Sekda dokter Sukirman, serta para direktur rumah sakit, dan tamu undangan. Saat memberikan sambutan, Ketua IDAI Cabang Sultra dr. Yeni Haryani, M. Kes., SpA, menegaskan komitmennya melaksanakan amanah organisasi dengan sebaik-baiknya.

“Saya bersama pengurus dan seluruh anggota IDAI Sultra, siap bekerja sesuai amanat organisasi, demi mewujudkan kesejahteraan anak bangsa, khususnya d Sulawesi Tenggara (Sultra),” ujar dr Yeni.

Sementara itu, Ketua Pengurus Pusat Ikatan Dokter Anak Indonesia ( PP IDAI), dr. Piprim Basarah Yanuarso, Sp.A(K) melalui perwakilannya berpesan, agar menjadikan organisasi sebagai rumah bagi seluruh dokter anak di Sultra.

“IDAI harus kuat secara internal organisasi. Jadikan ini sebagai wadah kerja sama, kolaborasi dengan stakeholder, penguatan profesi, dan tak kalah penting menjadi sarana peningkatan kesejahteraan anggota,” pesannya.

Dokter Agus Purwo, Sekretaris IDI Sultra berharap, pelantikan pengurus menjadi awal yang bagus dalam meningkatkan peran organisasi di masyarakat. “Kita mendorong supaya pengurus IDAI Cabang Sultra bisa memberi kontribusi positif bagi masyarakat, khususnya terhadap kesehatan anak-anak,” harapnya.

Sementara itu, Penjabat Gubernur Sultra, Andap Budhi Revianto dan Pj Wali Kota Kendari, Muh Yusup melalui perwakilan masing-masing mengapresiasi pelantikan pengurus IDAI Cabang Sultra. Keduanya berharap, ada kolaborasi yang baik dengan pemerintah daerah (pemda), khususnya melalui dinas terkait.

“Mari berkolaborasi supaya bisa mewujudkan generasi emas 2045, sebagaimana visi pemerintah pusat. Menjaga anak sama dengan menjaga generasi masa depan bangsa,” ungkap Pj Gubernur Sultra melalui Kadis Kesehatan Sultra, Usnia.

Pj Gubernur juga mengajak pengurus IDAI Cabang Sultra supaya mendukung program Asta Cita Presiden Prabowo. Salah satunya terkait penurunan angka penderita TBC, khususnya pada anak. “Saya berharap, IDAI Sultra bisa bekerja sama dengan Dinkes Sultra dalam menekan kasus tersebut,” harapnya.

Sementara itu, Pj Wali Kota Kendari melalui Pj Sekda dokter Sukirman, juga mengharapkan kolaborasi yang baik dengan pengurus IDAI Cabang Sultra. Selain soal kasus TBC, persoalan lain yang “menghantui” anak adalah stunting. “Kasus stunting kita masih cukup tinggi. Jadi, mari kita bersama-sama menurunan kasus penderita stunting ini,” harap dr Sukirman. (m4/b)