SHNet,J akarta- Maxnovel, aplikasi penyedia novel bacaan dan cerita pendek, memberikan penghargaan kepada 10 novelis yang dinilai paling banyak dibaca dan digemari sebagai cerita yang sangat menarik. Acara pemberian penghargaan yang dibalut dengan nama “Maxnovel Award 2025: agar Cerita-cerita Baik Indonesia Terus Hidup” dilakukan di Aula Maftuchah Yusuf, Gedung Raden Dewi Sartika, Universitas Negeri Jakarta (UNJ), Selasa siang (16/12/2025).
Acara penganugerahan penghargaan ini cukup meriah dan dihadiri banyak undangan, termasuk mahasiswa. Kolaborasi apik dan sinergi dari PT Happy Lab Indonesia (Maxnovel) UNJ dan Kementerian Kebudayaan. Para penulis yang mendapat pengharaag datag langsung dari sejumlah daerah, kecuali dua penulis berhalangan karena kondisi kesehatan , dan satu lagi karena masih terdampak bencana longsor Sumatera.
Manajer Maxnovel, Wāng Hǎiyáng yang biasa disapa Neo, membuka sambutan denngan menyatakan suatu kehormatan dirinya berdiri di salah satu aula kampus yang cukup bergengsi, UJN. “Perkenalkan, saya, dari Maxnovel, platform digital yang berfokus pada satra Indonesia, khususnya novel dan cerita pendek untuk membuat cerita atau narasi lokal berkembangdan bisa diakses atau dibaca banyakkalangan baik di Indonesia maupun mancanegara,” katanya.
Dengan metafora sekitar kantor, Neo bercerita bahwa lingkungan yang mengeliling kantorbuanlah kawasan yang elit dan megah tapi situasi khas Jakarta atau Indonesia, ada sungai atau selokan kecil, anak-anak bermain dan rumah sederhana yang berhimpitan denganrumah mewah. Artinya itu lingkungan biasa .
“Bukan sesuatu yang aneh, bahwa sejumlah penulis lahir dari daerah yang sederhana, sempit, mungkin kurang nyaman, tapi hasil karya mereka menggambarkan keluasan pikiran dan pandangan.Jadi, kami ingin menjadi hub atau penghubung antara penulis dengan pembaca yang berada di lingkunganberagam, di Indonesia maupun di belahan dunia yang lain,” paparnya.
Lebih lanjut Neo menyatakan bahwa tujuan membangun platform Maxnovel ini memberikan jalan bagi peulis untuk menyalurkan karyanya lewat platform digital, sehingga sastra Indonesia bisa berkembang di era digital saat ini, kemudian memberikan kesempatan penulis untuk mendapatkan haknya lbih adil, dan tentunya bagaimana membawa naskah novel Indonesia mengglobal.
Manajer Maxnovel, Wāng Hǎiyáng (Neo) diapit oleh Wakil Rektor Bidang Kerja Sama dan Bisnis UNJ, Dr. Andy Hadiyanto, MA, (kiri) dan Direktur Promosi Kebudayaan, Ditjen Diplomasi, Promosi dan Kerja Sama Kebudayaan Kemdikbud, Undri, S.S,M.S.i (kanan)Dorong Mahasiswa Gabung Maxnovel
Sementara itu Wakil Rektor Bidang Kerja Sama dan Bisnis UNJ, Dr. Andy Hadiyanto, MA dalam sambutannya mengajak para mahasiswa UNJ, khususnya dari Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia untuk berganung di Maxnovel guna menyalurkan bakat menulis cerpen maupun novel.
“Kolaborasi ini merupakan awal yang baik dan akan panjang. Karena itu kita berharap teman-teman dari Maxnovel dapat memberi perhatian pada mahasiswa yang merupakan calon-calon penulis dengan misalkan memberi pelatihan dan sebagainya,” pinta Andy.
Lebih lanjut Andy mengatakan, dengan bergabung dan menulis di aplikasi Maxvonel, bukan saja keuntungan pribadi yang didapat seperti para pemenang penghargaan ini, tetapi dampak yang luas pada masyarakat setelah membaca karya-karya di Maxnovel.
Gambaran Realitas Sosial
Direktur Promosi Kebudayaan, Ditjen Diplomasi, Promosi dan Kerja Sama Kebudayaan Kemdikbud, Undri, S.S,M.S.i yang mewakili Menteri Kebudayaan Fadli Zon mengatakan, pemberian apresiasi dalam bentuk penghargaan kepada penulis, merupakan cara yang brilian dari pihak Maxnovel, sebab makin mendorong para penulis untuk lebih banyak berkarya dan mengajak mereka yang berpotensi dan ingin menulis, bergabung ke Maxnovel.
Karya sastra, termasuk novel sebenarnya merupakan gambaran atau potret realitas sosial yang diangkat dalam cerita. Dasar penulis menceritakan kisahnya biasanya kejadian di masyarakat, hanya saja, karena bentuknya novel atau fiksi, maka banyak hal yang disamarkan.
Beberapa contoh disebutkan, karya AA Navis “Robohnya Surau Kami” dan juga buah pena HAMKA, “Tenggelamnya Kapal Van der Wijck” bila ditelusuri, sesungguhnya mengambarkan situasi dan kondisi masyarakat Minangkabau pada masa itu. “Dan menuangkan potret masyarakat dalambentu karya fiksi seperti novel, apalagi difilmkan, akan lebih mudah dipahami banyak orang,”kata Undri.
Dalam kaitan ini Undri mengungkapkan pihaknya telah membentuk TimPromosi Sastra dengan tujuan mempromosikan dan sekaligus mengajak generasimuda untuk berkarya lebih baik lagi. wadahnya adalah platform” Rumah Budaya Indonesia”. dengan plapform ini kebudayaan Indonesia yang kaya dan punya nilai tinggi dapat diketahui banyak masyarakat dunia.
Menyinggung pemberian penghargaan kepada para penulis Maxnovel, menurut Undri sejalan dengan upaya pemerinta untuk mempromosikan kebudayaan, melalui sastra Indonesia dan bisa menjangkau dunia. “Di sinilah peran sastra termasuk novel sebagai instrumen penting pendekatan atau diplomasi soft power. Jadi sastra bisa menjadi jembatan dan sarana mengetahui lebih jauh masyarakat dan realitas sosial yang berkembang dahulu dan sekarang,” ujarnya.
Mereka yang menerima Maxnovel Award 2025Inilah novelis Peraih Penghargaan
Bagian yang sangat dinantikan hadirin pada acara Maxnovel Award 2025 adalah pengumuman dan sekaligus pemberian penghargaan kepada 10 novelis. Satu persatu mereka dipanggil ke atas panggung, kecuali yang berhalangan, digantikan oleh editor. Peraih penghargaan juga diminta menyampiakan kesan-kesannya, termasuk yang berhalangan, diputarkan video kesan-kesannya.
Kesepuluh penerima Maxnovel Award 2025 adalah:
- Ambon731 “Semua Tentang Reno”
- Black Dahlia “Murid Dewa Obat yang Keluar dari Penjara”
- Dragon Fly “CEO Cantik itu Menuntu Keturunan Dariku”
- Gatchan “Monster Penjara itu Kembali ke Kota”
- Inspirasi Kopi “Cincin Wasiat Kakek”
- Martimbul Siregar “Pusaka dari Langit”
- Naga Hitam “Bejo Sang Penakluk”
- Spiderlily “Si Miskin dengan Sistem Sultan Tiada Tanding”
- Tentara Bayaran “Reinkarnasi Sang Miliarder”
- Umi “ Saka Sang Ahli Medis” (sur)


















































