Trump Ancam Gugat BBC Rp16 Triliun

KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Mantan Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengancam akan menggugat media asal Inggris, BBC, dengan tuntutan ganti rugi hingga US$1 miliar atau sekitar Rp16 triliun. Ancaman ini terkait film dokumenter berjudul “Trump: A Second Chance?” yang dinilai merendahkan dirinya.

Dokumenter tersebut menampilkan cuplikan pidato Trump yang telah diedit, terutama bagian saat ia kalah dalam pemilihan umum pada Januari 2021. Melalui kuasa hukumnya, Alejandro Brito, Trump menuding BBC telah memotong dan menampilkan pidatonya secara tidak utuh sehingga menimbulkan persepsi negatif terhadap dirinya.

Dalam surat resmi yang dikutip New York Times, Senin (10/11), Trump menuntut BBC untuk segera menarik tayangan dokumenter itu, menyampaikan permintaan maaf terbuka, serta memberikan kompensasi atas kerugian yang ditimbulkan.

“Jika tuntutan tak dipenuhi, Presiden Trump tak akan punya pilihan lain selain menegakkan hak-hak hukumnya, termasuk dengan mengajukan gugatan hukum dengan ganti rugi tidak kurang dari satu miliar dolar,” tulis Brito dalam surat tersebut. Dikutip dari Cnn Indonesia

BBC mengonfirmasi telah menerima surat ancaman hukum dari pihak Trump dan menyatakan akan memberikan tanggapan pada waktu yang tepat. Dalam pernyataan terpisah, BBC mengakui bahwa penyuntingan pidato Trump sempat menjadi bahan pembahasan internal komite standar mereka pada Januari dan Mei lalu.

Ketua BBC, Samir Shah, mengakui bahwa cara penyuntingan tersebut memang dapat menimbulkan kesan seolah Trump menyerukan tindakan kekerasan.
“Kalau dipikir-pikir lagi, akan lebih baik jika kami mengambil tindakan yang lebih formal. BBC ingin meminta maaf atas kesalahan penilaian tersebut,” ujar Shah.