Siswa SD di Pekanbaru Diduga Meninggal Akibat Perundungan

1 week ago 19
Ilustrasi. Kasus bullying di Pekanbaru berujung siswa tewas. (istockphoto/kieferpix) Dilansir dari CNN Indonesia

KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Seorang siswa laki-laki SDN 108 Pekanbaru berinisial MAR dilaporkan meninggal dunia diduga akibat mengalami serangkaian perundungan di sekolah. “Kami sudah dapat informasi, nanti kami simpulkan,” kata Plt Kepala Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru Masykur Tarmizi, dikutip dari CNN Indonesia, Senin (24/11).

MAR meninggal dunia pada Minggu (23/11) dini hari setelah sempat dirawat sejak kejadian yang diduga terjadi pada 13 November. Dugaan perundungan tersebut kini tengah diselidiki oleh Dinas Pendidikan Pekanbaru bersama pihak sekolah. Dalam pertemuan tertutup yang berlangsung selama dua jam, hadir kepala sekolah, guru, serta orangtua MAR untuk memberikan keterangan sekaligus melakukan evaluasi.

Masykur menjelaskan bahwa di sekolah telah terdapat Satgas Pencegahan dan Penanganan Kekerasan (TPPK) yang bertugas mengawasi serta menindak potensi kekerasan. Ia juga mengaku menerima banyak masukan dari orang tua murid, pihak sekolah, dan komite sebagai bahan evaluasi terhadap sistem pendidikan dan lingkungan sekolah di Pekanbaru.

Meski begitu, Masykur menegaskan bahwa pihaknya belum dapat menarik kesimpulan terkait penyebab pasti insiden tersebut. Pemeriksaan lanjutan masih dilakukan guna memastikan tidak ada informasi simpang siur. Pemerintah daerah berkomitmen memastikan lingkungan sekolah yang aman sekaligus menjamin penanganan kasus dilakukan dengan cermat. (KP)

Read Entire Article
Kendari home | Bali home | Sinar Harapan