Sebanyak 111 tersangka, 106 di antaranya adalah Warga Negara Indonesia (WNI), ditangkap di Phnom Penh, Kamboja, Jumat (31/10/2025) karena diyakini terkait dengan jaringan penipuan dari atau online scam internasional.(AGENCE KAMPUCHEA PRESSE) dilansir dari kompas.com
KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Selama sepekan terakhir, sejumlah peristiwa dunia menjadi sorotan pembaca Kompas.com. Kasus penangkapan 106 WNI di Kamboja mendominasi perhatian publik setelah aparat setempat menggerebek dua gedung di Phnom Penh yang diduga menjadi markas jaringan penipuan daring internasional.
Di Amerika Serikat, sejarah baru tercipta ketika Zohran Mamdani terpilih sebagai wali kota Muslim pertama New York City. Dalam pidato kemenangannya, Mamdani menyindir Presiden Donald Trump dan menyebut kemenangan itu sebagai simbol perlawanan terhadap politik diskriminatif.
Dari Indonesia, kabar mengenai Lindsay June Sandiford, nenek asal Inggris yang sempat divonis mati karena kasus penyelundupan kokain, juga menarik perhatian. Setelah menjalani 13 tahun penjara di Lapas Kerobokan, Bali, ia akhirnya dipulangkan ke negaranya pada 6 November 2025.
Sementara itu di Meksiko, publik dikejutkan oleh insiden yang menimpa Presiden Claudia Sheinbaum. Ia mengalami pelecehan di depan umum dan melaporkan pelaku ke polisi. Kejadian ini menyoroti isu kekerasan terhadap perempuan yang masih marak di negara tersebut.
Dari Eropa, aksi perampokan besar di Lyon, Perancis mencuri perhatian. Kawanan bersenjata membawa kabur emas senilai Rp 533 miliar dari laboratorium pemurnian, namun sebagian besar hasil rampokan berhasil disita kembali oleh polisi.
Tragedi kemanusiaan di El Fasher, Darfur, Sudan juga menyisakan luka mendalam. Kesaksian para korban mengungkap kekejaman pasukan Rapid Support Forces (RSF) yang menewaskan ribuan warga dan memperlakukan banyak orang sebagai budak.


















































