Menteri Bahlil Dihadang Warga Kendari, Atensi Persoalan Lahan 25 Hektar

3 weeks ago 29

Kendaripos.co.id — Warga Tapak Kuda kembali melakukan aksi demonstrasi di Bundaran Tapak Kuda Kendari, Minggu (2/11/2025).

Aksi yang dilakukan ratusan warga itu menuntut Presiden Prabowo mengatensi aspirasi warga agar Pengadilan Negeri Kendari mengeluarkan putusan Non Executable atas putusan perkara tahun 1993.

Suasana demonstrasi warga Tapak Kuda.

Diwaktu yang sama, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral yang juga Ketua Umum Partai Golkar, Bahlil Lahadia sedang berada disalah satu hotel di Kendari dalam kegiatan membuka Musda ke-XI DPD Partai Golkar Provinsi Sulawesi Tenggara.

Mengetahui kehadiran Menteri itu, wargapun mengambil kesempatan bertemu dan menyampaikan langsung apa yang menjadi permasalahan mereka kepada Menteri usai kegiatan Musda.

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral yang juga Ketua Umum Partai Golkar, Bahlil Lahadia saat menemui warga tapak kuda.

“Tolong pak Menteri sampaikan ke Presiden bahwa ada pihak-pihak yang mengatasnamakan Koperasi Perikanan dan Perempangan Soananto (KOPPERSON) yang HGU nya mati di tahun 1999, ingin menguasai lahan 25 hektar di pemukiman warga yang punya SHM” kata La Ode Sumail kepada Menteri Bahlil.

Kuasa Hukum Warga Tapak Kuda, Abdul Razak yang turut hadir menyampaikan hal yang sama di hadapan menteri Bahlil. 

“Kami hanya meminta bahwa putusan perkara ini Non Executable Pak Menteri” kata Razak.

Menanggapi aspirasi warga, Menteri ESDM itu menyampaikan bahwa, pihaknya akan membawa perkara ini ke Menteri ATR/BPN melalui Sekretaris Jenderal Partai Golkar.

“Nanti kita layangkan ke Menteri ATR, Melalui Sekjend Golkar” kata Bahlil dihadapan warga usai menghadiri kegiatan Musda ke-XI DPD Partai Golkar Provinsi Sulawesi Tenggara di Claro Hotel Kendari, Minggu, (2/11/2025).

Read Entire Article
Kendari home | Bali home | Sinar Harapan