Menag: Haji 2025 Berjalan Baik dan Tertib

KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar menepis isu yang menyebut pelaksanaan ibadah haji 2025 berlangsung kacau. Ia menegaskan, penyelenggaraan haji tahun ini berjalan dengan baik, tertib, dan sesuai rencana.

Dalam keterangannya di Bandara Internasional Pangeran Mohammad bin Abdul Aziz, Madinah, Menag menyampaikan bahwa situasi di Tanah Suci sangat kondusif.

“Di Mekah, di Madinah, tidak ada kiamat,” ujarnya tegas saat melepas kepulangan jemaah haji asal Lombok Tengah.

Nasaruddin menyampaikan, pelaksanaan haji Indonesia mendapat apresiasi dari sejumlah negara lain. Karena itu, ia meminta masyarakat dan media tidak menyebarkan informasi yang berlebihan atau menimbulkan keresahan.

“Semuanya berjalan lancar dan normal. Tapi saya mohon kepada rekan-rekan media, sampaikan apa adanya. Jangan ditutupi, tapi juga jangan dibesar-besarkan,” tambahnya.

Menag mengakui masih ada kekurangan dalam pelayanan, namun ia menekankan bahwa hal tersebut tidak bisa dijadikan dasar untuk menilai penyelenggaraan haji secara keseluruhan sebagai gagal.

“Kalau ada kelemahan, itu tanggung jawab kami. Tapi jangan satu-dua kejadian langsung dianggap sebagai kegagalan total. Itu tidak adil,” katanya.

Ia juga mengajak masyarakat untuk menghargai kerja keras para petugas haji di lapangan yang bekerja dalam kondisi ekstrem.

“Petugas kita bekerja keras di tengah suhu tinggi. Mereka juga punya harga diri dan keluarga. Jangan seolah-olah mereka tidak berbuat apa-apa,” tuturnya.

Menanggapi isu yang beredar tentang pemangkasan kuota haji Indonesia hingga 50 persen pada tahun depan, Nasaruddin membantah kabar tersebut.

“Saya tidak pernah mendengar hal itu. Dalam beberapa kali rapat resmi dengan otoritas Arab Saudi, isu itu tidak pernah dibahas,” jelasnya.

Ia menambahkan, hubungan diplomatik antara Indonesia dan Arab Saudi, khususnya dalam konteks penyelenggaraan haji, tetap terjalin baik. Beberapa kendala teknis memang terjadi, namun hal itu juga dialami oleh negara lain.

Hingga kini, proses pemulangan jemaah haji Indonesia masih berlangsung secara bertahap dari Madinah dan Jeddah. Pemerintah berharap seluruh jemaah bisa kembali ke Tanah Air dengan selamat dan meraih predikat haji mabrur. (JP/ing)