RENCANA KAWASAN TRANSMIGRASI : Suasana sosialisasi Rencana Kawasan Transmigrasi (RKT) yang dipusatkan di Balai Desa Bobolio, Kecamatan Wawonii Selatan baru-baru ini.
KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Konawe Kepulauan (Konkep) terus memperkuat langkah strategis untuk pemerataan pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat. Salah satu strategi yang kini menjadi prioritas ialah pengembangan kawasan transmigrasi berbasis potensi lokal. Kecamatan Wawonii Selatan menjadi lokasi Rencana Kawasan Transmigrasi (RKT).
Wakil Bupati (Wabup) Konsep Muhamad Farid menegaskan transmigrasi menjadi bagian penting dari visi besar Wawonii Emas 2030. Sebuah cita-cita menjadikan Wawonii sebagai wilayah yang ekonominya maju, masyarakatnya adil, dan hidup sejahtera secara menyeluruh.
"Pengembangan kawasan transmigrasi bukan sekadar perpindahan penduduk, tetapi strategi pembangunan terpadu untuk pemerataan infrastruktur, ekonomi, dan kesejahteraan. Kita membutuhkan sinergi kuat antara pemerintah pusat dan daerah agar dampaknya benar-benar dirasakan masyarakat,” ungkap Wakil Bupati Muhamad Farid kemarin.
Orang nomor dua di pulau Kelapa ini berharap hasil dari perencanaan transmigrasi mampu membuka kawasan potensial, menghidupkan pusat-pusat ekonomi baru, dan memberikan ruang usaha yang lebih luas kepada masyarakat lokal.
"Dengan sentuhan perencanaan yang matang dan sinergi yang kuat, pengembangan kawasan transmigrasi di Pulau Wawonii berpotensi melahirkan pusat-pusat pertumbuhan ekonomi baru, membuka lapangan kerja, serta menggerakkan roda ekonomi masyarakat hingga ke pelosok desa," harapnya.
Dirjen Transmigrasi Kementerian Transmigrasi Siska Anggraeni, memberikan apresiasi tinggi terhadap keberanian Pemkab Konkep memprakarsai pengembangan kawasan transmigrasi di Pulau Wawonii. Ia menegaskan bahwa kementerian siap memberikan dukungan penuh.

















































