Indonesia-Pacific Cultural Synergy (IPACS) 2025 Siap Digelar di Kupang, Nusa Tenggara Timur

Kendaripos.co.id -- Kementerian Kebudayaan Republik Indonesia akan menggelar Indonesia-Pacific Cultural Synergy (IPACS) 2025 pada 11-13 November 2025 di Kupang, Nusa Tenggara Timur. Forum ini bertujuan untuk memperkuat jaringan dan kolaborasi antarbudaya, serta membahas isu-isu strategis di bidang kebudayaan dengan melibatkan negara-negara kawasan Pasifik.

Menteri Kebudayaan, Fadli Zon, menyampaikan bahwa IPACS akan menjadi platform penting untuk memperkenalkan budaya Indonesia sekaligus memperkuat hubungan diplomatik dengan negara-negara Pasifik. “IPACS merupakan platform penting untuk memperkenalkan budaya Indonesia dan memperkuat soft diplomacy kita dengan negara-negara Pasifik.

Kegiatan ini mencakup pertemuan tingkat menteri, dialog budaya, pameran budaya, pertunjukan kolaboratif, dan pembahasan isu-isu lingkungan yang sangat relevan bagi kawasan Pasifik,” ungkap Fadli dalam keterangan tertulis, Jumat (7/11/2025). Dilansir dari detiknewsa.

Mengusung tema "Celebrating Shared Cultures and Community Wisdom", IPACS 2025 dirancang sebagai forum strategis untuk menegaskan peran budaya sebagai penggerak diplomasi dan pembangunan berkelanjutan. Rangkaian acara yang menarik dan kolaboratif akan dimulai dengan program pra-acara berupa residensi budaya pada 3-10 November 2025, yang melibatkan perwakilan dari 10 negara Pasifik dan enam provinsi Indonesia bagian timur. Dilansir dari detiknewsa.

Para peserta residensi akan fokus pada tiga tema utama: kerajinan bambu, musik tradisional, dan tari tradisional. Hasil dari residensi ini akan ditampilkan dalam berbagai pertunjukan dan pameran pada acara puncak IPACS 2025. Selain itu, IPACS 2025 juga akan menampilkan Pameran Besar Pemajuan Kebudayaan Indonesia di Kawasan Timur, serta dialog tingkat menteri yang mengangkat tema "Rich and Diverse Cultural Heritage of the Pacific Region as a Driver and Enabler of Sustainable Development".