
KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Gubernur Sultra, Mayjen TNI (Purn) Andi Sumangerukka komitmen membangun kedaulatan pangan dari desa. Penegasan itu Ia sampaikan, saat melaunching Program Desa Ketahanan Pangan di Desa Alebo, Kecamatan Konda, Kabupaten Konawe Selatan (Konsel), Sabtu (14/6/2025).
"Ketahanan pangan harus bertumbuh dari akar, dan akar itu adalah desa. Program Desa Ketahanan Pangan ini, menjadi langkah strategis untuk mewujudkan kedaulatan pangan berbasis desa di Sultra," tegas Gubernur Andi Sumangerukka di hadapan lebih dari seribu peserta yang terdiri dari kepala desa, camat, pengurus BUMDes, pendamping desa, hingga OPD dan Forkopimda dari tingkat kabupaten hingga provinsi.
Gubernur Andi Sumangerukka mengatakan, program ini bertujuan memastikan setiap rumah tangga di desa memiliki akses terhadap pangan yang cukup, aman, dan bergizi.
Langkah ini juga diharapkan mampu mengurangi ancaman kerawanan pangan, sekaligus membangun kedaulatan pangan dari akar, yakni dari desa.
“Pemprov Sultra berkomitmen penuh mendukung program Desa Ketahanan Pangan. Kita bertekad mentransformasi potensi sumber daya alam desa menjadi kekuatan produksi pangan yang optimal,” ujarnya.
Desa Alebo diproyeksikan menjadi pilot project ketahanan pangan berbasis desa di Sultra. Gubernur berharap keberhasilan program di desa ini, bisa menjadi model yang dapat direplikasi di desa-desa lain.

“Mari bersama-sama wujudkan ketahanan pangan demi tercapainya swasembada pangan di setiap desa. Tidak hanya mandiri pangan, desa-desa di Sultra, tapi juga harus berkembang menjadi sentra produksi pangan yang berperan signifikan bagi ketahanan pangan nasional,” tegasnya.
Mantan Pangdam Hasanuddin mengajak seluruh elemen masyarakat, pemerintah daerah, hingga pihak swasta untuk menjadikan peluncuran program ini, sebagai titik awal sinergi membangun desa-desa mandiri pangan. Menurutnya, hal ini sejalan dengan visi menjadikan Sultra sebagai lumbung pangan yang berdaya saing.
“Mari kita jadikan momentum ini sebagai deklarasi komitmen bersama untuk mewujudkan Sultra yang maju, aman, sejahtera, dan religius,” harapnya.
Program Quick Win 100 ASR-Hugua
Desa Ketahanan Pangan ini merupakan bagian dari program Quick Win 100 Hari Kerja Gubernur dan Wakil Gubernur Sultra (ASR-Hugua). Ketua Panitia yang juga Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Sultra, I Gede Panca menyampaikan, kegiatan ini merupakan bentuk implementasi nyata dari visi dan misi Pemprov Sultra dalam membangun kedaulatan pangan yang dimulai dari desa.
"Program ini hadir sebagai jawaban atas tantangan ketahanan pangan, dengan pendekatan partisipatif yang mengedepankan pemberdayaan desa. Ini adalah langkah strategis membumikan visi Gubernur dalam wujud nyata di lapangan," ujarnya.
Laman: 1 2