2 weeks ago
26
Anissa NR
Kendaripos.co.id- Kebijakan Pemerintah Kabupaten Konawe Utara (Konut) melalui program beasiswa Konasara Smart terbukti mampu melahirkan generasi muda berprestasi. Salah satu buktinya datang dari Annisa Najprita Rahmania, mahasiswa penerima beasiswa asal Konut yang berhasil tampil di ajang internasional bidang Artificial Intelligence (AI) di Tiongkok.
Di tengah pesatnya perkembangan teknologi kecerdasan buatan, kabar membanggakan itu datang dari Nanning, Guangxi, China, tempat berlangsungnya kompetisi Market Supervision Service Innovation Application Competition, sebuah ajang internasional yang menjadi bagian dari acara AI Empowering Thousands of Industries Super League.
Annisa Najprita Rahmania, (Kanan) mahasiswi President University, asal Konawe Utara ketika berada di Nanning, Guangxi, China, tempat kompetisi Market Supervision Service Innovation Application Competition, sebuah ajang internasional AI Empowering Thousands of Industries Super League.Mahasiswi President University ini menempuh pendidikan di Fakultas Computing, Program Studi Informatika dengan konsentrasi Keamanan Siber (Cyber Security). Dalam kompetisi tersebut, Annisa bersama dua rekannya menjadi salah satu wakil muda Indonesia yang berinovasi di bidang kecerdasan buatan.
Tim mereka menghadirkan inovasi aplikasi berbasis AI bernama “Loopi”, sebuah sistem pintar untuk pengelolaan dan klasifikasi sampah anorganik. Inovasi ini dirancang tidak hanya untuk memanfaatkan teknologi mutakhir, tetapi juga memberi dampak sosial dan lingkungan.
“Loopi dirancang untuk membantu pengawasan dan peningkatan layanan pasar melalui sistem pengelolaan sampah yang efisien dan berkelanjutan,” jelas Annisa.
Kompetisi yang diikuti peserta dari berbagai universitas, lembaga riset, startup, dan perusahaan teknologi dari China serta negara-negara ASEAN ini, digelar dalam beberapa tahapan, pendaftaran pada 19 Juli–20 September 2025, penyisihan 21–30 September, dan final pada 16 Oktober 2025, dilanjutkan dengan pameran inovasi hingga akhir Oktober.
