Menteri Yandri : Koperasi Desa Maju, Rakyat Sejahtera

1 month ago 66
Mendes PDTT Yandri Susanto (dua dari kiri), Wamen PDTT Ahmad Riza Patria (kiri), dan Gubernur Sultra, Andi Sumangerukka berdiskusi disela acara pembentukan Koperasi Merah Putih di Aula Bahteramas, Kantor Gubernur Sultra, Minggu (25/5/2025). Turut hadir dalam pertemuan, Wakil Gubernur Sultra, Ketua DPRD Sultra, jajaran forkopimda Sultra, Bupati/Wali Kota, camat, lurah, kepala desa se-Sultra, serta perwakilan instansi vertikal dan organisasi masyarakat.


-Koperasi Merah Putih Pilar Kesejahteraan Desa

KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Mendes PDTT), H. Yandri Susanto meminta seluruh kepala daerah di Sulawesi Tenggara (Sultra) mendukung penuh pembentukan Koperasi Merah Putih sebagaimana arahan Presiden Prabowo Subianto. Sebab, keberadaan koperasi desa akan sangat mendukung kesejahteraan masyarakat.

Pesan itu disampaikan Menteri Yandri saat
membuka agenda strategis pembentukan Koperasi Merah Putih di Aula Bahteramas, Kantor Gubernur Sultra, Minggu (25/5/2025).

Mendes PDTT Yandri Susanto (dua dari kiri), Wamen PDTT Ahmad Riza Patria (kiri), dan Gubernur Sultra, Andi Sumangerukka berdiskusi disela acara pembentukan Koperasi Merah Putih di Aula Bahteramas, Kantor Gubernur Sultra, Minggu (25/5/2025). Turut hadir dalam pertemuan, Wakil Gubernur Sultra, Ketua DPRD Sultra, jajaran forkopimda Sultra, Bupati/Wali Kota, camat, lurah, kepala desa se-Sultra, serta perwakilan instansi vertikal dan organisasi masyarakat.

“Harapan Presiden Prabowo, Indonesia tahun 2045 harus menjadi negara maju dan rakyatnya sejahtera. Maka koperasi desa harus kuat dan maju. Dan Koperasi Merah Putih adalah kendaraan strategis menuju ke sana,” ungkap Menteri Yandri.

Dalam acara ini turut dihadiri Wakil Menteri Desa dan Daerah Tertinggal, Staf Khusus dan Staf Ahli Menteri Desa, Dirjen Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa, perwakilan dari Kemenko Pangan, Kementerian Koperasi dan UKM, Direktur Organisasi Kemasyarakatan Direktorat Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum Kementerian Dalam Negeri.

Hadir pula Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra), Mayjen TNI (Purn) Andi Sumangerukka, Wakil Gubernur Sultra, Forkopimda Sultra, Ketua DPRD Provinsi, para bupati/wakil bupati, Sekretaris Daerah Sultra, Para pejabat lingkup pemprov Sultra dan Kab/Kota, camat, lurah, kepala desa se-Sultra, serta perwakilan instansi vertikal dan organisasi masyarakat.

Lebih jauh Menteri Yandri menjelaskan, pembentukan Koperasi Merah Putih menjadi tonggak penting dalam upaya memperkuat ketahanan ekonomi desa dan kelurahan di Bumi Anoa, melalui penguatan kelembagaan koperasi berbasis potensi lokal.

"Kehadiran kami di Sultra merupakan bentuk keseriusan pemerintah pusat dalam membangun Indonesia dari desa. Koperasi Merah Putih bukan sekadar program, tetapi gerakan besar yang terintegrasi secara nasional," ujarnya.

“Koperasi Merah Putih ini adalah mandat langsung Presiden RI, dan telah dituangkan dalam Keppres Nomor 9 Tahun 2025. Gubernur akan menjadi Ketua Satgas di tingkat provinsi, sedangkan bupati/wali kota menjadi ketua di tingkat kabupaten/kota. Kami tidak akan membebani Dana Desa karena proses pendirian koperasi ini didukung penuh oleh pemerintah pusat,” sambungnya.

Menurutnya, koperasi yang akan dibentuk di desa dan kelurahan ini memiliki tiga fungsi utama: sebagai koperasi kebutuhan pokok (beras, pupuk, dan sembako), koperasi simpan pinjam, dan koperasi kesejahteraan masyarakat.

“Ini bukan angan-angan. Sudah ada BUMDes dari Banten yang produknya sampai ke Prancis. Ini bukti bahwa desa bisa mendunia,” terangnya.

Ia menambahkan, keberadaan koperasi di desa juga akan memperbaiki distribusi pangan nasional dan menjadi mitra strategis dalam menjaga stabilitas harga.

Kementerian akan menugaskan notaris, memfasilitasi proses hukum, serta menyiapkan Surat Edaran dan regulasi anggaran untuk mendukung kelangsungan koperasi ini.

Menteri Yandri menyampaikan apresiasi atas kesiapan Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) dalam melaksanakan agenda percepatan pembentukan koperasi.

"Saya optimistis, dengan semangat gotong royong dan kolaborasi lintas sektor, program Koperasi Merah Putih akan menjadi tulang punggung ekonomi desa," imbuhnya.

Dukung Kesejahteraan Masyarakat Desa

Gubernur Sultra, Andi Sumangerukka mendukung penuh pembangunan yang mengarah pada kesejahteraan masyarakat. Sultra memiliki 1.915 desa dan 377 kelurahan yang tersebar di wilayah daratan dan kepulauan.

Laman: 1 2 3

Read Entire Article
Kendari home | Bali home | Sinar Harapan