
-- 15,3 Ribu Dosis Disalurkan di 13 Daerah
KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Wabah Penyakit Kaki dan Mulut (PMK) sempat membuat heboh. Pasalnya, ratusan ternak sapi di Sulawesi Tenggara (Sultra) teridentifikasi terserang virus ini. Sebagai langkah penanganan dan pencegahan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sultra melakukan vaksinasi massal. Program ini tetap berlanjut. Tahun ini, Pemprov mendistribusikan 15,3 ribu dosis vaksin.
Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Pertenakan (Distannak);Sultra La Ode Muhammad Rusdin Jaya mengungkapkan pendistribusian ini bertujuan untuk melindungi ternak dari ancaman penyakit yang dapat berdampak pada produktivitas sektor peternakan. Penyaluran vaksin PMK telah dimulai sejak 17 Februari lalu, dengan target pendistribusian di 13 Daerah.
"Hingga saat ini, total vaksin yang telah didistribusikan sebanyak 7.800 dosis atau setara dengan 252 vial," beber La Ode Muhammad Rusdin kepada Kendari Pos kemarin.
Beberapa daerah lanjutnya, telah menerima vaksin PMK dalam jumlah yang bervariasi. Bombana telah didistribusi 1.000 dosis, Konawe 3.000 dosis, Buton 1.800 dosis, Buton Tengah (Buteng) 1.500 dosis dan Kota Baubau sebanyak 500 dosis.
"Total vaksin yang telah tersalurkan ini diharapkan dapat segera dimanfaatkan oleh petugas vaksinator di daerah masing-masing agar pencegahan penyebaran penyakit PMK dapat berjalan maksimal," pintanya.
Daerah lainnya kata dia, masih dalam antrean untuk menerima vaksin. Diantaranya, Konawe Selatan (Konsel) 1.000 dosis, Kolaka Timur (Koltim) 1.000 dosis, Kolaka 1.000 dosis, Konawe Utara (Konut) 200 dosis, Konawe Kepulauan (Konkep) 800 dosis, Muna 1.000 dosis, Muna Barat (Mubar) 1.000 dosis dan Kolaka Utara (Kolut) 200 dosis.
"Pendistribusian vaksin ini dilakukan secara bertahap, dengan mempertimbangkan kebutuhan masing-masing daerah serta kesiapan tenaga vaksinator di lapangan," ujarnya.
Selain mendistribusikan vaksin dari persediaan daerah, Distannak Sultra juga telah menyalurkan 1.300 dosis vaksin PMK yang merupakan bantuan dari Kementerian Pertanian (Kementan) pada tahap pertama . Pembagian dosis bantuan ini meliputi, Kabupaten Konsel sebanyak 200 dosis, B omb a n a 200 dosis, Kolaka 300 dosis, Konawe 300 dosis dan Kabupaten Koltim 300 dosis.
"Upaya ini diharapkan dapat memberikan perlindungan maksimal bagi populasi ternak di Sultra, sekaligus menjaga stabilitas sektor peternakan yang menjadi salah satu pilar ekonomi di daerah,"jelasnya.
Rusdin menambahkan jumlah dosis yang dialokasikan ke masing-masing daerah telah disesuaikan dengan permintaan dari pemerintah kabupaten/ kota serta kapasitas tenaga vaksinator yang bertugas di lapangan.
"Kami memastikan bahwa pendistribusian vaksin berjalan lancar dan sesuai dengan kebutuhan daerah agar upaya pencegahan PMK ini dapat efektif serta mengurangi risiko penyebaran penyakit di Sultra," pungkasnya. (b/rah)