Bayang Ridwan Bae di Pertarungan Herry Asiku Melawan Laode Darwin

1 day ago 9

Oleh: Muhammad Akbar Ali (Jurnalis Politik Sulawesi Tenggara)

Tanggal 26 Oktober 2025 akan menjadi babak baru dalam sejarah politik Partai Golkar Sulawesi Tenggara. Musyawarah Daerah (Musda) XI yang digelar di Kendari ini bukan sekadar ajang pemilihan Ketua DPD I, tapi pertarungan gengsi, pengaruh, dan arah masa depan partai berlambang pohon beringin di jazirah Tenggara.

Dua nama mencuat sebagai kandidat kuat. Herry Asiku, sang petahana yang berpengalaman, dan La Ode Darwin, bupati muda penuh ambisi yang tengah naik daun. Namun di balik dinamika dua tokoh ini, ada satu nama yang disinyalir menjadi kunci arah pemenang. Ridwan Bae.

Petahana vs Bupati Muda

Herry Asiku bukan sosok baru dalam politik Golkar. Ia sudah menancapkan akar sejak menjadi Ketua DPD II Golkar Konawe Utara (2008–2013), lalu melangkah ke DPRD Sultra selama tiga periode berturut-turut. Kini ia menjabat Wakil Ketua DPRD Sultra periode 2025–2029. Di tubuh Golkar, Herry dikenal loyalis sejati, organisator ulung, dan pengusaha mapan. Ia memimpin sejumlah perusahaan besar, seperti PT Beringin Jaya Internasional, PT Konaweeha, dan PT United Tractor. Figur Herry adalah cerminan “Golkar lama” yang solid, tertib, dan berjejaring kuat di legislatif.

Di sisi lain, muncul La Ode Darwin, generasi baru yang membawa aroma segar dari Muna Barat. Bupati muda kelahiran 1986 ini meniti karier dari dunia bisnis hingga politik. Kiprahnya di Muna Barat tidak bisa dipandang sebelah mata. Ia memenangkan Pilkada 2024 dengan telak 84,78 persen melawan kotak kosong, dan sukses mengangkat citra daerah dengan program-program inovatif seperti Mubar Sehat dan Petani Keren. Dalam waktu singkat, nama Darwin melambung. Ia dianggap simbol kebangkitan “Golkar muda” yang ingin tampil progresif dan modern.

Read Entire Article
Kendari home | Bali home | Sinar Harapan