Amanah Resmi di Pundak, Buton Menuju Perubahan

KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Alvin Akawijaya Putra, SH., kini resmi menjabat sebagai bupati definitif Kabupaten Buton, periode 2025-2030. Bersama Wakilnya, Syarifuddin Safaa, ST., keduanya disumpah langsung oleh Presiden RI, Prabowo Subianto, di Istana Negara, Kamis (20/2). Amanah sudah di pundak keduanya, rakyat Buton kini menanti perubahan positif dari kerja nyata pasangan kepala daerah itu selama lima tahun ke depan.

Bupati Buton, Alvin Akawijaya Putra ketika menyalami Gubernur Sultra, Andi Sumangerukka, dalam acara silaturahmi yang gelar Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara, di Jakarta, sebelum pelantikan.

Bupati Buton, Alvin Akawijaya Putra, bersama Ayahanda tercinta, Ali Mazi yang juga mantan Gubernur Sultra dan kini sebagai Anggota DPR RI, usai pelantikannya, kemarin.

Bupati Buton, Alvin Akawijaya Putra ketika memberikan sambutan dalam acara silaturahmi sebagai perkenalan awal dengan para pimpinan OPD lingkup Pemkab, pada kediaman pribadinya di Jakarta, kemarin.

Bupati Buton, Alvin Akawijaya, mengaku, pelantikan itu bukan akhir dari perjuangan saat mereka dinyatakan sebagai pemenang kontestasi Pilkada serentak 2024 lalu. Perjuangan sesungguhnya adalah bagaimana menunaikan janji-janji politik mereka untuk menjawab harapan warga Buton.

"Dari suara masyarakat, Buton ini masih banyak yang kurang. Nah yang kurang-kurang ini akan kita duduk bersama dengan OPD, bagaimana solusinya. Kami akan bergerak cepat," janji Alvin saat ditemui di Jakarta, usai pelantikan, kemarin.

Ia menegaskan, tidak perlu menargetkan kinerja 100 hari. Sebab ia berkomitmen untuk memberi perubahan mendasar sesegera mungkin. Itu bisa dilakukan jika semua instrumen pemerintah dan masyarakat bersatu padu menyukseskan setiap programnya.

"Sepulang kami ke Buton, langsung rapat keseluruhan, OPD dan para tokoh juga Forkopimda. Mari bicara dalam kaitannya dengan visi misi kami. Tentu kami akan mengidentifikasi ulang, apa yang kita janjikan dan bisa segera diwujudkan," tambahnya.

Dalam sepekan ke depan, Alvin dijadwalkan mengikuti pelatihan di Magelang. Itu artinya, Alvin-Syarif baru akan berkantor pada awal bulan Maret mendatang.

"Penyambutan boleh-boleh saja, bentuk ekspresi senang dan bahagia, juga lega. Terima kasih pada tim-tim yang sudah bekerja keras. Kami ingin merangkul semuanya," terangnya lagi.

Sementara itu, Wakil Bupati, Syarifuddin Safaa, juga mengungkapkan hal senada. Setelah menyelesaikan kegiatan yang sudah teragenda oleh Pemerintah Pusat, Ia akan pulang bersama bupati. Hal pertama dilakukan kata dia menjalankan instruksi Mendagri.

"Kita akan penyesuaian. Ada instruksi dari Mendagri bahwa APBD 2025 harus sesuai dengan visi misi. Kemudian ada instruksi juga untuk efisiensi anggaran," ungkapnya.

Untuk diketahui, pasca dilantik di istana negara, Alvin-Syarif langsung disambut hangat oleh para pejabat eselon Pemkab Buton pada kediamannya di Jakarta. Acara silaturahmi itu sebagai perkenalan awal Alvin dengan para pimpinan OPD. (lyn/adv)