Direktur Kendari Pos Irwan Zainuddin (3 dari kanan), Ketua Stikes Pelita Ibu Kendari, Dra. Hj. Rosmawati Ibrahim, SST., MS., M.Kes (tengah) dan Ketua Yayasan Stikes Pelita Ibu Kendari, Drs.H.Taha (3 dari kiri) usai diskusi di podcast Kendari Pos, Kamis (23/1/2025). Turut mendampingi Wakil Direktur Kedari Pos Awal Nurjadin (2 dari kanan), Pemimpin Redaksi Kendari Pos Inong Saputra (kiri) dan manajemen Kendari Pos.
KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (Stikes) Pelita Ibu Kendari berupaya meningkatkan kualitas pendidikan dan layanan akademik. Ketua Stikes Pelita Ibu Kendari, Dra. Hj. Rosmawati Ibrahim, SST., MS., M.Kes mengatakan, Stikes yang dipimpinnya bersiap menuju status universitas. Ia berharap langkah strategis ini dapat membuka lebih banyak peluang pendidikan dan memperluas cakupan program studi yang ditawarkan.
Rosmawati Ibrahim mengatakan semula sekolah kesehatan bernama Akademi Pelita Ibu, kemudian naik menjadi Stikes Pelita Ibu Kendari. Kini sementara proses ke universitas.
“Mudah-mudahan apa yang kita perjuangkan dapat segera terwujud,” ujarnya saat menjadi narasumber dalam kanal podcast Kendari Pos Channel yang dipandu Wakil Direktur Kendari Pos Awal Nurjadin di Graha Pena, Kamis (23/1/2025).
Rosmawati Ibrahim mengatakan perubahan status dari Stikes ke Universitas Pelita Ibu sedang dalam proses pengusulan. “Sudah diusul dan sudah ada feedbacknya. Namun, masih ada beberapa hal yang harus dipenuhi antara lain penambahan 2 orang dosen dan membuka 2 jurusan S1 yakni Hukum Bisnis dan Manajemen Ritel,” jelasnya didampingi Ketua Yayasan Stikes Pelita Ibu Kendari, Drs.H.Taha.
Ia menyebut, Stikes Pelita Ibu Kendari memiliki 5 Program Studi (Pordi) yakni DIII Kebidanan, S1 Kebidanan, S1 Farmasi, S1 Administrasi Rumah Sakit dan Pendidikan Profesi Bidan. “Kemudian dalam proses perubahan status, kami akan menambah jurusan di luar dari kesehatan yakni S1 Hukum Bisnis dan Manajemen Ritel,” ucap Rosmawati Ibrahim.
Laman: 1 2
