Pemeriksaan Kesehatan Seleksi Bintara Sistem Barcode

1 day ago 7

KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Tenggara (Sultra), menggelar pemeriksaan kesehatan tahap pertama seleksi penerimaan Bintara Polri 2025 di Aula Dhaklas Polda Sultra, 9 April. Diikuti oleh 250 peserta dari kategori penerimaan.
jalur Bintara Brimob, Bintara Polair, Bakomsus Tenaga Kesehatan, Bakomsus Hukum, Bakomsus Akuntansi, serta Bakomsus Gizi.

Kepala Biro Sumber Daya Manusia (Karo SDM) Polda Sultra, Kombes Pol. Arief Fitrianto mengatakan pemeriksaan kesehatan ini terdiri atas enam tahapan. Yakni pengukuran tinggi dan berat badan, pemeriksaan tekanan darah, kesehatan telinga, hidung dan tenggorokan (THT), pemeriksaan gigi dan mulut, tes buta warna, serta pemeriksaan fisik secara keseluruhan.

Menariknya, Polda Sultra menerapkan sistem barcode atau coding dalam pelaksanaan pemeriksaan. Sistem ini digunakan untuk menyamarkan identitas peserta selama proses berlangsung, sehingga petugas hanya melihat kode dan tidak mengetahui nama peserta yang diperiksa.

Ia mengatakan sistem tersebut merupakan bentuk komitmen Polri untuk menjaga integritas dan transparansi dalam setiap tahapan seleksi.

“Seleksi ini kami pastikan berlangsung secara transparan dan bebas dari intervensi. Sistem barcode memungkinkan objektivitas maksimal, karena petugas tidak mengetahui identitas peserta. Ini bagian dari komitmen Polda Sultra mewujudkan rekrutmen yang Bersih, Transparan, Akuntabel, dan Humanis (BETAH),” ujarnya.

Selain menjamin transparansi, setiap peserta juga diacak urutan kehadirannya setiap hari guna mencegah terjadinya praktik kecurangan. Hasil pemeriksaan diumumkan secara terbuka di hadapan peserta, sehingga mereka dapat langsung mengetahui kelulusan mereka untuk tahapan selanjutnya.

Kegiatan ini turut diawasi secara ketat oleh pengawas internal dari Bidpropam dan Itwasda, serta pengawas eksternal seperti Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dan media massa, guna memastikan proses seleksi berjalan sesuai dengan prinsip profesionalitas.

Dengan sistem seleksi yang profesional dan transparan ini, Polda Sultra berharap dapat melahirkan calon Bintara Polri yang tidak hanya memiliki kompetensi dan keterampilan, tetapi juga integritas dan kesehatan jasmani yang prima untuk menjalankan tugas sebagai penegak hukum di masa depan.(abd/b)

Read Entire Article
Kendari home | Bali home | Sinar Harapan