SHNet, Jakarta – Pejabat Bupati Maluku Tenggara, Drs. Samuel E Huwae, M.H mengatakan, pariwisata dan UMKM di Maluku Tenggara merupakan sektor yang akan dikelola terlebih dahulu.
“Sektor pariwisata dan UMKM adalah sektor yang urgent untuk dikelola. Maluku Tenggara memiliki alam yang bagus yang sangat layak dijual, sementara UMKM banyak yang bisa digarap seperti embal yang sudah dijual ke Belanda dan Eropa,” ujarnya Samuel kepada wartawan usai dilantik oleh Pejabat Gubernur Maluku Ir. Sadali, di Kantor Perwakilan Provinsi Maluku, Jakarta, Kamis (31/10/2024).
Menurutnya, Maluku Tenggara memiliki potensi alam yang harus kelola. “Harusnya kita punya kreatif dan inovasi. Selama ini kita miskin konsep, gagasan, ide. Orientasi kita ke depan Maluku Tenggara itu harus kita pertajam,” tegasnya.
Ia menambahkan, akan membuat lompatan yang lebih besar dengan perubahan yang akan membuat Maluku Tenggara menjadi yang terbaik.
“Setelah saya di lantik dan mulai besok akan ada lompatan besar. Saya akan meyakinkan masyarakat dan tokoh tokoh masyarakat agar kita dapat melakukan sesuatu yang berharga ke depan. Akan ada perubahan di Maluku Tenggara untuk menjadi yang terbaik, yang terbaik itu yang tidak dilakukan orang lain, kalau yang dilakukan sama dengan orang lain itu tidak yang terbaik. Saya berjanji mesti yang terbaik untuk Maluku Tenggara, bagi masyarakat dan juga bagi Indonesia,” paparnya.
Samuel juga mengatakan, perubahan yang akan dilakukan tidak akan menghilangkan apa yang telah dilakukan pejabat sebelumnya akan melanjutkan dan mengelola program dengan baik.
Ditambahkan, berdasarkan indeks di Indonesia, orang Indonesia timur itu indeks kemiskinannya tinggi. Berarti ada sesuatu yang salah.
Samuel E. Huwae, yang sebelumnya menjabat Staf Ahli Gubernur Maluku Bidang Kemasyarakatan dan SDM, dilantik sebagai Penjabat (Pj) Bupati Kabupaten Maluku Tenggara (Malra) oleh Penjabat Gubernur Maluku Sadali Ie.
Pengesahan Huwae tertuang dalam SK Menteri Dalam Negeri Nomor: 100.2.1.3-4256 tahun 2024 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Penjabat Bupati Kabupaten Maluku Tenggara, Provinsi Maluku.
Dalam sambutannya, Pj Gubernur Maluku, Sadali Ie, mengatakan pergantian pimpinan di setiap level pemerintahan adalah sesuatu yang lumrah.
“Saat ini, saudara dipercayakan bangsa dan negara untuk meneruskan kepemimpinan di Kabupaten Maluku Tenggara, sebagaimana diatur dalam pasal 14 ayat 1 Permendagri No.4 Tahun 2023. Karena itu, saya mintakan untuk memperhatikan sungguh-sungguh seluruh ketentuan peraturan perundangan yang mendasari tugas tugas saudara, “ungkap Sadali.
Saat ini, lanjut Sadali, seluruh konsentrasi elemen bangsa sementara tertuju pada perhelatan pilkada, hal itu juga berlangsung di Kabupaten Maluku Tenggara.
“Karena itu, saya ingatkan saudara bahwa salah satu tugas penting sebagai penjabat bupati sebagaimana disebutkan dalam Keputusan Mendagri adalah memfasilitasi dan mensukseskan agenda nasional tersebut, termasuk menjaga netralitas ASN Kabupaten Maluku Tenggara. Saya juga mintakan saudara benar-benar mengedepankan sikap netral dan tidak memihak kepada salah satu paslon,” tegas Sadali.
Sadali juga meminta Pj Bupati Maluku Tenggara untuk membuka komunikasi yang efektif dengan KPU, Bawaslu, TNI/Polri termasuk dengan tokoh agama dan elemen masyarakat setempat.
“Bangun komunikasi dan sinergitas kerja dengan semua pihak, agar sesegera mungkin, saudara dapat memperoleh informasi terkini, sehingga mudah mengidentifikasi dan mengambil langkah penyelesaian setiap potensi masaalah di daerah, “ujarnya. (Stevani Elisabeth)