3 weeks ago
32
Foto: BNPT
KENDARIPOS.FAJAR.CO.ID -- Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) bersama Jasa Raharja Wilayah Utama Jawa Tengah terus memperkuat sinergi dalam mendukung program pemerintah mencegah radikalisme dan terorism. Salah satu langkah nyata kerja sama ini diwujudkan melalui penyaluran beasiswa pendidikan dan bantuan alat kerja kepada masyarakat di empat kabupaten di Jawa Tengah, yakni Klaten, Sukoharjo, Boyolali, dan Karanganyar, pada Senin (27/10).
Kepala Biro Perencanaan, Hukum, dan Humas BNPT, Brigjen Pol. Tejo Wijanarko, S.I.K., menjelaskan bahwa program ini merupakan bentuk kehadiran negara untuk seluruh lapisan masyarakat, termasuk eks narapidana terorisme (napiter) dan keluarganya.
“BNPT melalui Kementerian BUMN memberikan bantuan beasiswa dan alat kerja kepada eks napiter serta lingkungan pendukungnya sebagai wujud kehadiran negara untuk semua warganya, tanpa memandang status apapun,” ujar Tejo dalam keterangan tertulisnya, Selasa (28/10/2025).
Tejo menuturkan, program bantuan ini diharapkan mampu memutus rantai penyebab radikalisme dengan memperkuat ketahanan sosial dan ekonomi masyarakat. Menurutnya, terorisme dan radikalisme sering kali tumbuh dari tiga akar persoalan utama, yaitu rendahnya pendidikan, keterbatasan ekonomi, dan kesenjangan sosial.
“Dengan memberikan akses pendidikan dan kesempatan usaha, kita berupaya menutup celah yang bisa dimanfaatkan untuk penyebaran paham radikal,” tambahnya.
BNPT menilai pendekatan pemberdayaan masyarakat seperti ini menjadi strategi jangka panjang dalam menciptakan lingkungan yang inklusif, damai, dan produktif.
