Bali Tribune / Dr. Hye Mi Yu dari BIO Plastic Surgery Korea (tengah) didampingi dr. Shita Diwyani Sudarsa, Sp.B.P.R.E m(kiri) dan tim Klinik Nulook (kanan)
balitribune.co.id | Mangupura - Menghadirkan pembicara ahli asal Korea, Dr. Hye Mi Yu dari BIO Plastic Surgery juga dr. Shita Diwyani Sudarsa, Sp.B.P.R.E, Dokter Spesialis Bedah Plastik , Klinik Nulook pusat bedah plastik dan medis estetika yang dikelola oleh tenaga profesional Korea dan berlokasi di Seminyak Kuta memperkenalkan perawatan estetika holistik ala Korea serta strategi perawatan pasca-prosedur bagi pasien dan dokter di Indonesia, Jumat (17/10)
Dihadapan peserta terdiri dari lebih dari 20 klien VIP Klinik Nulook serta dan tenaga medis lokal,
Dr. Yu, yang dikenal sebagai tokoh terkemuka dalam bidang estetika regeneratif sekaligus penulis buku Korea tentang Slow Aging, memaparkan bahwa hasil estetika bukan hanya ditentukan oleh prosedurnya, tetapi juga oleh perawatan ilmiah dan kesejahteraan jangka panjang.
“Seminar K-DOCTOR ini dirancang tidak hanya untuk berbagi tren terbaru estetika Korea, tetapi juga untuk mempromosikan strategi perawatan pasca-prosedur yang tepat,” ujar Dr. Yu. “Sebagai klinik yang dijalankan langsung oleh grup kesehatan besar asal Korea, Nulook menawarkan lingkungan yang aman dan canggih untuk perawatan estetika bergaya Korea di kawasan Asia Tenggara.”
Ia juga menjelaskan pentingnya konsep slow aging—filosofi yang berfokus pada hasil yang berkelanjutan dan perawatan yang dipersonalisasi. “Banyak pasien hanya berfokus pada hasil yang terlihat,” jelasnya. “Padahal, kecantikan yang bertahan lama berasal dari pemahaman akan kebutuhan tubuh, serta penyesuaian pola makan, perawatan kulit, dan kebiasaan pemulihan setelah prosedur seperti sedot lemak. Inilah bentuk edukasi holistik yang ingin kami berikan.”
Sementara , dr. Shita Diwyani Sudarsa, Sp.B.P.R.E menambahkan, Nulook Clinic kini memasuki tahun ketiga dan telah berkembang menjadi klinik estetika berbasis pelatihan dengan model Korea. Acara seperti ini memberi kesempatan bagi kami untuk mengedukasi pasien tentang arti perawatan yang aman—termasuk urutan prosedur dan langkah aftercare yang benar.”
Cherly marella, seorang klien VIP yang hadir juga menyampaikan pengalamannya. “Saya tidak perlu terbang ke Korea untuk bertemu dokter Korea atau mendapatkan perawatan kelas dunia,” ujarnya. “Mendengar langsung dari dokter asal Korea dan belajar tentang metode perawatan pasca-prosedur membuat saya semakin percaya dengan prosesnya. Seminar seperti ini memudahkan kami untuk mengakses perawatan estetika berkualitas tinggi langsung di Bali.”
Seiring meningkatnya permintaan global terhadap prosedur estetika, terutama di Asia Tenggara, program seperti K-DOCTOR berupaya menetapkan standar baru dengan menggabungkan keahlian klinis dan edukasi pasien. Sesi hari ini menegaskan bahwa K-beauty kini bukan sekadar tren—melainkan bentuk perawatan yang ilmiah, terencana, dan berkelanjutan dari konsultasi hingga tindak lanjut jangka panjang.
Seminar K-DOCTOR di Nulook Clinic ini merupakan bagian dari rangkaian acara simposium global “BEYOND AESTHETICS, Meet the Masters in Bali 2025,” yang diselenggarakan oleh CGBIO pada 17–18 Oktober di Nulook Clinic dan Grand Mercure Seminyak.
